Sabtu 11 Jun 2022 01:26 WIB

Hyundai Bakal Boyong Genesis ke Indonesia?

Pada 2030 seluruh line up Genesis tak ada lagi yang mengandalkan mesin konvensional.

Rep: Eric Iskandarsjah Z/ Red: Dwi Murdaningsih
Executive Vice President and Head of Customer Experience Division Hyundai Motor, Thomas Schemera menjabarkan kemungkinan peluncuran Genesis yang salah satu produknya telah ditunjuk jadi kendaraan resmi KTT G20 di Bali.
Foto: Republika/Eric
Executive Vice President and Head of Customer Experience Division Hyundai Motor, Thomas Schemera menjabarkan kemungkinan peluncuran Genesis yang salah satu produknya telah ditunjuk jadi kendaraan resmi KTT G20 di Bali.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Genesis adalah divisi mobil mewah dari Hyundai Motor Group. Pabrikan Korea itu pun sempat memajang salah satu produk Genesis dalam pameran mobil listrik di Indonesia.

Gestur itu kemudian memunculkan spekulasi bahwa Hyundai juga akan menyasar segmen premium di Indonesia. Executive Vice President and Head of Customer Experience Division Hyundai Motor, Thomas Schemera mengatakan, Genesis berpeluang untuk dipasarkan di Indonesia karena Genesis adalah brand premium berkelas tinggi.

Baca Juga

"Never say never. Genesis adalah mobil yang fantastik. Tapi pasar kendaraan premium di Indonesia memang tidak terlalu besar jadi kehadiran Genesis di Indonesia harus dilakukan dengan kajian yang sangat matang," kata Thomas Schemera dalam Hyundai exclusive interview di Jakarta, Kamis (9/6).

Di Indonesia, produk Genesis yang sempat dipamerkan adalah Genesis Electrified G80. Produk yang akan jadi kendaraan resmi Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Bali itu pun sudah sempat digunakan dalam kunjungan kerja Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo beberapa waktu lalu.

"Presiden Indonesia telah mencoba produk itu maka hal ini bisa makin memudahkan kami untuk meluncurkan brand itu di Indonesia. Apalagi, jika setelah G20 ada permintaan yang tinggi untuk produk Genesis maka kami bisa menghadirkan produk itu di Indonesia," ujarnya.

Hanya saja, ia menekankan bahwa dirinya belum mengetahui pada tahun berapa brand Genesis akan diluncurkan secara resmi di Indonesia.

Soal komitmen Genesis dalam menghadirkan kendaraan hijau, brand ini juga berencana untuk lebih fokus dalam menghadirkan kendaraan ramah lingkungan. Oleh karena itu, Genesis berkomitmen untuk tak lagi memasarkan kendaraan dengan mesin konvensioal.

Dikutip dari Drive beberapa waktu lalu, pabrikan yang bermarkas di Seoul, Korea Selatan ini akan fokus untuk memasarkan mobil listrik dan mobil hidrogen. Kebijakan ini nantinya akan mulai diterapkan pada 2030.

Untuk mencapai target tersebut, mulai 2025, seluruh produk baru yang diluncurkan Genesis merupakan produk mobil listrik atau hidrogen. Hingga kemudian pada 2030 seluruh line up Genesis tak ada lagi yang mengandalkan mesin konvensional.


BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement