Selasa 14 Jun 2022 04:45 WIB

Kiat Berinternet dengan Aman dan Cerdas dari TikTok

TikTok membagikan kiat bagi penggunanya supaya senantiasa berinternet dengan aman

Rep: shelbi asrianti/ Red: Hiru Muhammad
Logo aplikasi TikTok muncul di Tokyo pada 28 September 2020.
Foto: AP/Kiichiro Sato
Logo aplikasi TikTok muncul di Tokyo pada 28 September 2020.

REPUBLIKA.CO.ID,  JAKARTA--Mengakses berbagai konten di internet memang menyenangkan, sampai-sampai terkadang seseorang lalai dalam menjaga keamanan data dan privasi di ranah digital. Hal itu bisa mengarah pada hal merugikan.

TikTok membagikan kiat bagi penggunanya supaya senantiasa berinternet dengan aman dan cerdas. Kampanye itu dipopulerkan melalui tagar #BeCyberSmart, meliputi sejumlah hal berikut, dikutip dari siaran pers TikTok:

Baca Juga

1. Berselancar dengan bijak

Hati-hati saat menyambungkan perangkat ke jaringan Wi-Fi publik yang tidak terjamin keamanannya. Selalu pakai kata sandi yang kuat dan unik di setiap akun. Aktifkan verifikasi dua langkah untuk memperketat pengamanan.

2. Jaga privasi

Saat mengakses akun media sosial atau aplikasi apa pun, selalu jaga privasi dengan tidak serta-merta membagikan data atau informasi personal. Sebagai contoh, fitur kontrol keamanan dan privasi TikTok yang mudah digunakan bisa diaplikasikan untuk menyesuaikan pengalaman daring.

3. Awas terpancing

Penipuan dalam wujud phising kerap memakan korban, yakni taktik yang digunakan untuk mencuri informasi pribadi. Hindari membuka, mengunduh, atau mengeklik tautan dan lampiran dari pengirim yang tidak dikenal.

4. Jangan tinggalkan jejak

Perbarui semua perangkat dan aplikasi dengan versi terbaru dan hapus aplikasi yang tidak digunakan. Jika ponsel atau gawai yang selama ini dipakai akan dijual, pindahkan semua data pribadi, foto, atau video, lalu hapus semua konten di perangkat tersebut agar aman.

5. Mainkan, tonton, dan pelajari bersama

Mengunduh aplikasi, menonton video, memainkan gim, atau mengakses media sosial bisa dilakukan supaya tetap terhubung bersama keluarga dan sahabat. Cegah munculnya masalah dengan mempelajari lebih lanjut panduan pengguna.

 

 

 

Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
سَيَقُوْلُ الْمُخَلَّفُوْنَ اِذَا انْطَلَقْتُمْ اِلٰى مَغَانِمَ لِتَأْخُذُوْهَا ذَرُوْنَا نَتَّبِعْكُمْ ۚ يُرِيْدُوْنَ اَنْ يُّبَدِّلُوْا كَلٰمَ اللّٰهِ ۗ قُلْ لَّنْ تَتَّبِعُوْنَا كَذٰلِكُمْ قَالَ اللّٰهُ مِنْ قَبْلُ ۖفَسَيَقُوْلُوْنَ بَلْ تَحْسُدُوْنَنَا ۗ بَلْ كَانُوْا لَا يَفْقَهُوْنَ اِلَّا قَلِيْلًا
Apabila kamu berangkat untuk mengambil barang rampasan, orang-orang Badui yang tertinggal itu akan berkata, “Biarkanlah kami mengikuti kamu.” Mereka hendak mengubah janji Allah. Katakanlah, “Kamu sekali-kali tidak (boleh) mengikuti kami. Demikianlah yang telah ditetapkan Allah sejak semula.” Maka mereka akan berkata, “Sebenarnya kamu dengki kepada kami.” Padahal mereka tidak mengerti melainkan sedikit sekali.

(QS. Al-Fath ayat 15)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement