Sabtu 25 Jun 2022 05:46 WIB

Trik WhatsApp Web Baca Pesan tanpa Notifikasi Centang Biru

Di WhatsApp Web, ada beragam trik yang pengguna masih belum ketahui.

Rep: Meiliza Laveda/ Red: Dwi Murdaningsih
Whatsapp
Foto: Antara
Whatsapp

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Ada beragam fitur WhatsAp yang ditawarkan kepada pengguna. WhatsApp bisa diakses dengan tiga cara, yakni melalui aplikasi ponsel, WhatsApp Web, dan WhatsApp Desktop. Salah satu cara mengakses yang sering digunakan melalui Web.

Banyak pengguna yang menggunakan versi Web untuk berinteraksi atau berkomunikasi dalam urusan bisnis. Di WhatsApp Web, ada beragam trik yang pengguna masih belum ketahui. Salah satunya adalah membaca pesan tanpa mendapatkan tanda centang biru.

Baca Juga

Selama Anda mengaktifkan tanda centang biru, orang-orang dapat melihat waktu tepat saat Anda membaca teks WhatsApp. Anda dapat mematikan tanda terima telah dibaca di ponsel Anda jika ingin menonaktifkan ini, tetapi ada trik WhatsApp Web yang keren untuk menyiasatinya.

Jika Anda berbicara dengan seseorang di WhatsApp dan ingin membaca pesan mereka tanpa mendapatkan tanda dibaca, ini yang dapat Anda lakukan, dikutip Makeuseof, Jumat (24/6/2022):

1.Buka obrolan di WhatsApp Web.

2.Buka jendela program lain dan ubah ukurannya sehingga Anda dapat melihat obrolan Web WhatsApp lengkap di latar belakang atau menempatkannya berdampingan.

2.Klik di jendela baru dan simpan kursor Anda di sana. Ini adalah langkah penting karena komputer mengira Anda bekerja di jendela yang berbeda.

3.Pesan akan dimuat di jendela obrolan WhatsApp yang dapat Anda lihat tanpa ditandai sebagai telah dibaca dengan centang biru. Saat ini, pesan akan dilengkapi tanda berwarna abu-abu ganda. Ini berarti Anda telah menerima pesan, tetapi tidak membacanya.

4.Saat Anda senang menandainya sebagai telah dibaca, klik jendela obrolan WhatsApp Web dan centang tersebut akan langsung berubah menjadi biru.

Batasan metode ini adalah Anda hanya dapat membaca konten satu obrolan dalam satu waktu.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement