REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – BRI Institute, yang dalam proses perubahan menjadi Cyber University, siap menerima calon mahasiswa baru. Salah satunya dengan pola beasiswa penuh dengan kuota tertentu.
“Saat ini Cyber University sudah membuka pendaftaran mahasiswa baru, dan menawarkan beasiswa dengan kuota tertentu untuk mendapatkan beasiswa tersebut,” kata Rektor Cyber University Dr Gunawan, melalui rilis, Jumat (1/7/2022).
Rektor menambahkan, prosedur untuk mendapatkan beasiswa tersebut adalah calon mahasiswa mendaftar lewat online, kemudian mengikuti ujian saringan secara online. Jika lolos dalam ujian saringan (tahap pertama), maka calon mahasiswa itu akan mengikuti tahap kedua, yakni wawancara, baik secara offline maupun online.
“Jika dua tahapan tersebut dia berhasil lolos, maka dia tinggal melakukan daftar ulang untuk meraih beasiswa kuliah 100 persen di Cyber University,” katanya.
Rektor mengungkapkan, ujian masuk untuk mendapatkan beasiswa kuliah di Cyber Univerity terdiri dari dua gelombang. Gelombang pertama digelar pada akhir Juli 2022. Sedangkan gelombang kedua digelar pada akhir Agustus 2022.
“Kami mengajak generasi muda, kaum milenial, ayo manfaatkan kesempatan baik ini. Segeralah mendaftar ke Cyber University, dan raihlah beasiswa kuliah 100 persen di salah satu univeritas swasta terbaik di ibukota Jakarta,” ujarnya.