Kamis 07 Jul 2022 14:03 WIB

Meta Perpanjang Durasi Waktu Batalkan Pengiriman Pesan WhatsApp

WhatsApp menguji coba penghapus pesan menjadi 2 hari dan 12 jam.

Rep: Meiliza Laveda/ Red: Dwi Murdaningsih
 Sebuah ilustrasi foto menunjukkan logo aplikasi pesan media sosial Whatsapp. WhatsApp menguji coba penghapus pesan menjadi 2 hari dan 12 jam.
Foto: EPA-EFE/IAN LANGSDON
Sebuah ilustrasi foto menunjukkan logo aplikasi pesan media sosial Whatsapp. WhatsApp menguji coba penghapus pesan menjadi 2 hari dan 12 jam.

REPUBLIKA.CO.ID,  JAKARTA – Anda tahu betapa memalukannya jika Anda pernah mengirim pesan WhatsApp yang ingin Anda hapus tetapi sudah lewat dari tenggat waktu. Atau mengirim pesan yang tidak disengaja.

Untuk mengatasi masalah ini, Meta mengambil tindakan dengan menguji coba jangka waktu yang lama untuk membatalkan pengiriman pesan. Saat ini, pengguna WhatsApp dapat membatalkan pengiriman pesan yang memberi tahu kontak bahwa mereka telah dihapus.

Baca Juga

Namun, WABetaInfo menyoroti tambahan baru untuk program beta aplikasi yang akan memperpanjang durasi menjadi 2 hari dan 12 jam. “Batas sebelumnya adalah 1 jam, 8 menit, dan 16 detik. Kami baru saja mencoba menghapus pesan yang dikirim kemarin dan berhasil! Kami juga dapat mengonfirmasi bahwa batas waktu yang baru benar-benar 2 hari dan 12 jam, sama yang direncanakan selama pengembangan fitur,” kata WABetaInfo, dikutip Daily Star, Kamis (7/7/2022).

Ini merupakan salah satu dari sejumlah fitur baru yang disertakan dalam program beta WhatsApp. Masih ada fitur baru eksperimental lain sebelum dirilis ke publik.

WhatsApp dilaporkan mengembangkan “Stealth Mode”untuk program beta-nya, yang memungkinkan pengguna menyembunyikan status online mereka dari teman dan kontak. Fitur ini masih belum dirilis ke publik tetapi jika Anda mendaftar ke program beta, Anda bisa menjadi salah satu orang pertama yang mencobanya.

Yang harus Anda lakukan adalah membuka WhatsApp, ketuk tiga titik untuk “Options” lalu buka “More Options.” Seharusnya ada opsi untuk “Linked Devices.” Ketuk dan cari informasi tentang beta multi-perangkat.

Perlu diperhatikan bahwa program beta memiliki jumlah terbatas dan tidak selalu terbuka untuk umum. Jadi Anda mungkin perlu menunggu beberapa pekan untuk mencoba lagi jika tidak ada opsi yang tersedia.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement