REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dunia teknologi tak lepas dari kiprah dan peranan perempuan. Marie Van Brittan Brown adalah penemu sistem keamanan rumah pertama di dunia.
Awalnya, Brown bekerja berjam-jam sebagai perawat dan sering sendirian di rumah di Queens, New York, pada 1960-an. Khawatir akan keselamatannya, dia memutuskan untuk mengambil tindakan sendiri dengan menciptakan sistem keamanan rumah pertama di dunia.
Bekerja sama dengan suaminya, Albert, ia mengebor empat lubang pengintip melalui pintunya, lalu memasang kamera yang terpasang pada motor yang dapat bergerak di antara empat lubang atas perintah pemilik rumah.
Kamera intu kemudian dipasang ke monitor di kamar tidur Brown. Tak ketinggalan, ada pula mikrofon yang dipasang sehingga ia bisa berbicara dengan pengetuk pintu tanpa harus turun dari tempat tidur.
Jika pengetuk pintu diterima, tombol dapat ditekan untuk membuka pintu dari jarak jauh. Jika tidak, tombol yang terpisah akan mengeluarkan suara ke layanan darurat.
Duo suami dan istri ini kemudian mengajukan paten pada 1966 dan cetak biru awal dari penemuan ini masih menginspirasi berbagai penemuan konsep smart home hingga hari ini.