Sabtu 23 Jul 2022 01:14 WIB

Cara Diet Sehat di Tengah Padatnya Aktivitas

Banyak orang merasa tidak punya waktu untuk makan siang.

Rep: Shelbi Asrianti/ Red: Dwi Murdaningsih
Sarapan menjadi sumber energi untuk melakukan aktivitas.
Foto: Boldsky
Sarapan menjadi sumber energi untuk melakukan aktivitas.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menerapkan pola makan alias diet sehat dirasa cukup sulit bagi sebagian orang di tengah kesibukan dan jadwal yang sangat padat. Problem umum yang dihadapi generasi usia produktif saat ini dalam menjaga pola makan adalah tidak punya waktu untuk makan siang, bahkan menghindari makan malam.

Kebutuhan kalori per hari dipengaruhi oleh tinggi badan, berat badan, usia, dan aktivitas fisik. Rata-rata pria membutuhkan sekitar 2.500 kalori perhari (10.500 kilojoule). Sedangkan rata-rata perempuan membutuhkan sekitar 2.000 kalori perhari (8.400 kilojoule). Amat penting melakoni diet bernutrisi supaya stamina optimal dalam beraktivitas.

 

Alodokter dan Yellow Fit Kitchen berkolaborasi menggencarkan kampanye untuk memotivasi masyarakat guna memiliki gaya hidup sehat dan aktif. Berikut kiat sederhana dari Alodokter dan Yellow Fit Kitchen untuk menerapkan diet sehat dan tetap bugar baik secara fisik maupun mental untuk hari-hari yang produktif secara optimal.

 

- Tidak melewatkan sarapan pagi

Karena padatnya aktivitas, banyak sekali orang yang melewatkan sarapan yang sebenarnya menjadi sumber energi untuk melakukan aktivitas. Manfaat dari sarapan pagi termasuk membantu menekan nafsu makan pada siang hari agar tidak berlebihan dalam satu porsi makan siang.

 

- Banyak minum air putih

Pola makan yang sehat belum lengkap tanpa air putih. Asupan air yang cukup akan menjaga kelancaran fungsi tubuh serta melindungi dari dehidrasi. Ketika dehidrasi, tubuh cenderung mengirimkan sinyal lapar yang keliru. Inilah yang membuat seseorang kerap makan banyak yang membuat porsi makannya tidak teratur tanpa disadari.

 

- Makan dengan pola teratur dan tepat waktu

Kunci pola makan yang sehat yakni menerapkan pedoman gizi seimbang. Ini berarti perlu mengonsumsi makanan sumber karbohidrat serta lauk-pauk sumber lemak dan protein dalam jumlah yang sesuai. Selalu cermati jenis makanan, porsi dan waktu makan, serta keamanan kebersihan pangan. Pilih karbohidrat kompleks, protein, lemak sehat serta asupan serat dan vitamin.

 

- Jangan makan berlebihan

Meskipun kita menyantap makanan sehat, tak ada artinya jika porsinya tidak seimbang. Makanlah secukupnya dan berhentilah kira-kira ketika sudah mencapai 80 persen rasa kenyang. Makan secara berlebihan tidak hanya berdampak negatif untuk berat badan tetapi juga bisa mengganggu pencernaan. 

 

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement