Kamis 28 Jul 2022 05:12 WIB

Minuman Ini Ampuh Turunkan Kadar Gula Darah Hingga 30 Persen

Pengidap diabetes perlu menjaga asupan cairannya agar kadar gula darah terkontrol.

Rep: Desy Susilawati/ Red: Reiny Dwinanda
Minum air putih lebih menyehatkan bagi pengidap diabetes karena tidak mengandung karbohidrat dan kalori.
Foto: Boldsky
Minum air putih lebih menyehatkan bagi pengidap diabetes karena tidak mengandung karbohidrat dan kalori.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pengidap diabetes perlu mengelola kadar gula darahnya. Salah satu cara mudah untuk menurunkannya ialah dengan minum air mineral.

Diabetes.co.uk menjelaskan tubuh pengidap diabetes (diabetesi) membutuhkan lebih banyak cairan ketika kadar glukosa darah tinggi. Hal ini dapat menyebabkan ginjal berusaha mengeluarkan kelebihan gula melalui urine.

Baca Juga

"Air tidak akan meningkatkan kadar glukosa darah, itulah alasan air putih sangat bermanfaat untuk diminum ketika diabetesi memiliki gula darah tinggi, air putih memungkinkan lebih banyak glukosa dikeluarkan dari darah," jelas Diabetes.co.uk, seperti dilansir laman Express, Rabu (27/7/2022).

Air putih adalah minuman sempurna bagi diabetesi karena tidak mengandung karbohidrat atau kalori. Hasil salah satu studi yang dikutip Diabetes.co.uk mengungkap bahwa partisipan yang minum lebih dari satu liter air per hari memiliki risiko 28 persen lebih rendah terkena hiperglikemia onset baru dibandingkan dengan mereka yang minum kurang dari 500 ml air per hari.

Para peneliti juga menyoroti hormon vasopresin, yang meningkat ketika dehidrasi terjadi, sebagai kemungkinan faktor risiko hiperglikemia dan diabetes. Sementara penelitian memiliki keterbatasan, penulis menyimpulkan peningkatan asupan air dapat mengurangi kemungkinan peningkatan kadar vasopresin.

Bagi Anda yang menginginkan air putih dengan tambahan rasa yang aman untuk kadar gula darah, coba masukkan irisan buah, seperti jeruk, lemon, atau jeruk nipis. Anda bisa mempersiapkan potongan buah dalam air tersebut dan simpan di kulkas untuk diminum kapan saja.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement