REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Seiring berjalannya waktu, Android mempunyai pemain baru, yaitu Google yang telah diterima baik di Amerika Utara. Sementara itu, Samsung mengklaim ponsel lipat barunya sangat populer. Persaingan antara Android dan Apple pun semakin sengit.
Laporan per April menunjukkan iOS terus mendapatkan pangsa pasar selama empat tahun terakhir meskipun Android masih memiliki bagian terbesar dengan 69,74 persen. Lebih menarik lagi, laporan tersebut mencatat pasar yang berbeda memiliki preferensi yang berbeda.
Misalnya di beberapa wilayah seperti Afrika, harga iPhone yang tinggi mungkin menjadi salah satu alasan orang memilih Android. Menurut laporan itu, iOS memiliki 54 persen pasar OS di Amerika Utara dan Oseania.
Beyond Identity telah menambahkan sudut pandang lain dengan mencatat keamanan adalah salah satu faktor penentu utama dalam perang sistem operasi. Menurut studi yang dilakukan, 25 persen pengguna Android yang berbasis di Amerika Serikat (AS) sedang mempertimbangkan untuk beralih ke iOS. Sementara itu, 49 persen dari mereka menganggap iPhone lebih aman.
Lebih dari 40 persen dari kedua kelompok Android dan Apple telah melalui serangan malware atau penipuan. Akan tetapi pengguna Apple melaporkan tidak pernah mengalami pelanggaran keamanan dalam bentuk apa pun. Ketika itu terjadi, pengguna iOS 20 persen lebih mungkin untuk memulihkan data mereka sepenuhnya.
Hampir seperempat responden survei dapat beralih ke Apple. Banyak pengguna Android tergoda dengan versi sistem operasi terbaru raksasa Cupertino, iOS 16, karena mencakup banyak fitur keamanan untuk melindungi orang dari spyware.
Studi ini juga mengungkapkan pengguna Apple lebih rajin tentang mengambil langkah-langkah seperti menggunakan pin enam digit daripada pin empat digit untuk membuka kunci perangkat. Mereka juga lebih cenderung menggunakan pengenalan wajah dan memantau pelacakan lokasi.
Namun, studi juga mengungkapkan sisi lain yaitu pengguna iOS lebih sering kehilangan ponsel dibandingkan pengguna Android karena merasa terlalu nyaman dengan fitur tersebut. Hal menarik dari laporan tersebut adalah iOS 16 bisa menjadi kekuatan pendorong di balik kemungkinan perpindahan massal.