Lubang hitam yang dimaksud ditemukan di pusat gugus galaksi yang disebut Perseus. Pada 2003, para astronom menyadari gelombang tekanan yang diledakkan oleh lubang hitam dan menyebabkan suara.
Hanya saja, manusia tidak dapat mendengarnya. Ini membuat para ahli mengubahnya dalam proses yang dikenal sebagai sonifikasi agar kita bisa mendengarkannya.
"Ini terdengar 144 kuadriliun dan 288 kuadriliun kali lebih tinggi dari frekuensi aslinya," ujar NASA.
Untuk mendengar suaranya, Anda bisa mengunjungi laman Youtube NASA’s Marshall Space Flight Center atau klik link ini https://www.youtube.com/watch?v=ioR5np1fmEc&t=1s.