REPUBLIKA.CO.ID,DEPOK -- Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) bertanggung jawab terhadap lulusannya untuk dapat siap terjun ke dunia kerja. Dengan bekal berbagai macam pengetahuan dan keahlian di setiap jurusan, siswa dituntut dapat kreatif dan inovatif untuk bersaing dengan lulusan lainnya.
Namun, bekal keahlian saja tidak cukup. Banyak perusahaan yang mensyaratkan adanya pengalaman kerja. Untuk mengatasi hal tersebut, maka sekolah membuat program PKL (Praktik Kerja Lapangan) atau On the Job Training (OJT) sebagai langkah awal memberikan wawasan pada siswa untuk magang di perusahaan.
Universitas Nusa Mandiri (UNM) mencoba memberikan solusi bagi sekolah dengan menyediakan tempat magang bagi siswa-siswi sekolah. UNM bekerja sama dengan Mandiri Digital Universe (MDU) agar para siswa bisa melaksanakan OJT di bidang digital kreatif dari jurusan yang sesuai. Dalam pelaksanaannya, para siswa OJT ditempatkan di kampus UNM kampus Margonda, Depok.
Kepala Kampus UNM kampus Margonda Andry Maulana mengatakan OJT menjadi penerapan langsung dari teori yang diajarkan sekolah. “Program OJT ini sangat bagus untuk siswa dalam melatih diri dan mental sebelum memasuki dunia kerja. Selain itu, kemampuan dan pengetahuan mereka akan lebih meningkat secara langsung di lapangan,” terangnya dalam rilis yang diterima, Rabu (31/8/2022).
Ia menyebut salah satu sekolah yakni SMK Letris Indonesia 2 mengirimkan para siswanya untuk melaksanakan OJT di MDU sebagai perusahaan rekanan dari UNM kampus Margonda. Mereka adalah Miko, Akmal Muzhaffar Rabbany, Siti Shafaa Khairunnisa, dan Rianzani Sasqia Intan.
“Keempat siswa tersebut merupakan rekomendasi siswa terbaik dari sekolah. Mulai 23 Agustus 2022, keempat siswa tersebut mendapat penugasan sebagai editor gambar dan video, content creator, dan pembuatan press release,” katanya.
Kepala Program Studi TIK SMK Letris Indonesia 2 Nurdin mengucapkan terima kasihnya atas diterimanya para siswa dalam OJT. “Ini merupakan kesempatan yang sangat baik bagi siswa-siswi kami belajar dari dunia kerja dan dunia industri. Sebab mereka pasti akan bertambah wawasan, mampu bersosialisasi, dan menambah pengalaman dalam bekerja dan belajar. Semoga kerja sama ini dapat terus berjalan dengan sangat baik untuk ke depannya,” harapnya.