REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kanker paru cenderung tidak memiliki gejala selama tahap awal, meskipun ada juga yang merasakannya. Tetapi, menurut National Health Service (NHS) di Inggris, seiring perkembangan penyakit, beberapa gejala utama dapat muncul, termasuk batuk darah dan kehilangan nafsu makan.
NHS memperingatkan ada gejala yang bisa disalahartikan sebagai pilek. The American Thoracic Society menjelaskan gejala kanker paru dapat bervariasi dari orang ke orang.
Anda mungkin tidak memiliki gejala sama sekali atau mungkin merasa seperti menderita bronkitis atau pilek yang tidak kunjung sembuh. Gejala lain yang dikenali oleh tubuh kesehatan adalah batuk yang semakin lama semakin parah, sesak napas, nyeri dada, suara serak, dan infeksi paru biasa.
NHS mencatat beberapa gejala kurang umum seperti perubahan tampilan jari-jari hingga menjadi lebih melengkung atau ujungnya menjadi lebih besar (ini dikenal sebagai jari clubbing). Anda juga mungkin mengalami kesulitan menelan (disfagia) atau nyeri dada maupun bahu yang persisten.
"Gejala awal kanker paru-paru bisa berupa batuk ringan atau sesak napas, tergantung bagian paru mana yang terkena," ujar Cancer Treatment Centers of America (CTCA), seperti dikutip dari laman Express, Selasa (20/9/2022).
Tingkat kelangsungan hidup orang dengan kanker paru bervariasi tergantung pada jenisnya. Kanker ini terutama dipisahkan menjadi kanker paru sel kecil dan kanker paru bukan sel kecil (NSCLC).