REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- YouTube akan memperluas bisnis YouTube Shorts-nya. Mulai awal 2023, kreator Shorts yang mencapai 10 juta penayangan shorts selama 90 hari dapat mengajukan permohonan untuk mendapatkan uang melalui Program Mitra YouTube.
Kreator akan mendapatkan 45 persen dari uang yang dihasilkan dari iklan yang ditayangkan di antara video Shorts. Pendapatan dari iklan tersebut akan dikumpulkan pada akhir bulan dan setiap konten kreator akan dibayar berdasarkan bagian mereka dari total penayangan shorts. Uang iklan juga akan digunakan untuk menutupi biaya lisensi musik yang menurut YouTube tidak akan memengaruhi penghasilan pembuatnya.
“Keputusan ini merupakan pertama kalinya untuk pembagian hasil nyata yang ditawarkan untuk video berdurasi pendek pada platform apa pun dalam skala besar,” kata Chief Product Officer YouTube, Neil Mohan, dikutip Mashable, Kamis (22/9/2022).
Ini adalah investasi besar ke dalam Shorts. YouTube sekarang mencatat lebih dari 30 miliar tampilan dari 1,5 miliar pengguna yang masuk per bulan. Program Mitra YouTube diluncurkan pada tahun 2007.
Dalam tiga tahun terakhir, YouTube mengatakan telah membayar pencipta, artis, dan perusahaan media lebih dari 50 miliar dolar AS melalui program tersebut. Selain pembaruan untuk monetisasi Shorts, YouTube juga akan menambahkan tingkat baru ke Program Mitra untuk membantu pembuat konten mulai menghasilkan uang lebih awal dalam perjalanan mereka. Ini akan memiliki persyaratan yang lebih rendah dan akses yang lebih mudah ke fitur pendanaan penggemar seperti ucapan terima kasih, Super Chat, Super Stickers, dan langganan channel.