Kamis 03 Nov 2022 21:53 WIB

Ducati Lanjutkan Penetrasi di Pasar Indonesia lewat Kemitraan Baru

Kini Ducati melanjutkan operasionalnya di Indonesia lewat kerja sama dengan LMI

Rep: eric iskandarsjah z/ Red: Hiru Muhammad
Ducati melanjutkan penetrasi pasar di Indonesia lewat partner baru agar bisa terus mendongkak pasar kendaraan premium.
Foto: Republika/Eric
Ducati melanjutkan penetrasi pasar di Indonesia lewat partner baru agar bisa terus mendongkak pasar kendaraan premium.

REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG SELATAN--Konsumen kendaraan premium seperti Ducati sangat memerlukan dukungan layanan penjualan dan aftersales yang prima. Hal itu pun disadari oleh Ducati sehingga brand Italia itu melanjutkan penetrasinya dalam pasar Indonesia lewat kemitraan baru.

Sebelumnya, Ducati Indonesia melakukan aktivitas penjualan dan pelayanan lewat PT Cakra Motor Sports (CMS). Wakil Presiden Penjualan dan Pemasaran Ducati Asia-Pasifik, Marco Biondi mengatakan, kini Ducati melanjutkan operasionalnya di Indonesia lewat kerja sama dengan PT Legenda Motor Indonesia (LMI).

Baca Juga

“Kami senang melakukan kerja sama dengan LMI karena perusahaan ini memiliki tim manajemen yang luar biasa sehingga akan mampu memperluas pasar, meningkatkan penjualan serta memperkuat kepercayaan pelanggan Ducati di Indonesia. Kami yakin LMI akan membawa merek Ducati untuk tumbuh lebih jauh di pasar Indonesia," kata Marco dalam konferensi pers Ducati Indonesia di Bintaro, Tangerang Selatan pada Kamis (3/11).

Kolaborasi Ducati dan LMI sendiri diwujudkan lewat hadirnya sebuah dealer baru. Jaringan Ducati yang terletak di Bintaro itu dihadirkan sebagai dealer sales, service dan spare parts (3S) yang lengkap dan dibekali dengan infrastruktur serta sumber daya manusia yang memadai untuk melakukan penjualan dan pelayanan seluruh produk Ducati seperti Scrambler, Diavel 1260, Multistrada, Monster, Panigale dan Streetfighter.

Chief Operating Officer Ducati Indonesia, Eja Donalsha mengatakan, dengan dibukanya diler Ducati Indonesia, maka Ducati siap untuk melayani penjualan, servis dan purna jual di Indonesia dengan kualitas yang lebih baik.

Ia juga menekankan, salah satu layanan yang jadi fokus Ducati saat ini adalah terkait urusan dokumen kendaraan. Oleh karena itu, kini Ducati berkomitmen untuk bisa menyelesaikan dokuman kendaraan seperti STNK dan BPKB dalam waktu sekitar 3 bulan.

"Dengan beragam layanan itu, maka pecinta motor premium bisa menikmati layanan terbaik mulai dari saat melakukan pembelian kendaraan hingga melakukan perawatan atau perbaikan kendaraan. Apalagi, dealer terbaru kami hadir dengan area workshop yang lebih besar sehingga bisa meningkatkan kapasitas layanan perawatan dan perbaikan," kata Eja.

Lewat seluruh strategi itu, Ducati optimistis bisa terus mendorong penjualanya secara keseluruhan. Terlebih, saat ini Ducati tengah mengalami peningkatan penjualan yang signifikan.

Marco mengatakan, capaian penjualan pada 2021 merupakan capaian penjualan yang tertinggi dalam sejarah Ducati. Ia pun meyakini, capaian itu bisa terus ditingkatkan seiring dengan terus bertambahnya jaringan di berbagai wilayah."Pandemi memang sempat membuat retail sales Ducati secara worldwide pada 2020 turun ke level 48 ribu unit. Tapi, pada 2021 penjualan kami naik signifikan pada level 59 ribu unit dan kami yakin angka penjualan tahun ini bisa lebih tinggi dibanding tahun lalu," kata Marco.

 

 

 

 

 

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement