REPUBLIKA.CO.ID, FLORIDA -- Hampir 37 tahun yang lalu, dunia menyaksikan dengan ngeri saat ledakan menghancurkan pesawat ulang-alik Challenger. Kecelakaan itu terjadi 73 detik setelah lepas landas dan menewaskan tujuh astronaut.
Orang-orang menyaksikan potongan pesawat ulang-alik jatuh ke laut. Setelah kejadian itu, Badan Penerbangan dan Antariksa Amerika Serikat (NASA) mencari potongan-potongan pesawat ulang-alik. Badan tersebut menemukan banyak puing-puing di tahun-tahun setelah peristiwa itu.
Baru-baru ini, kru film yang bekerja di sebuah acara untuk History Channel menemukan potongan Challenger sepanjang 20 kaki di dasar laut. Itu adalah penemuan yang menakjubkan dan sama sekali tidak terduga.
Tujuan sebenarnya tim adalah untuk menemukan sisa-sisa kapal yang hilang di Segitiga Bermuda. Wilayah itu sebenarnya terletak jauh di tenggara Space Coast.