REPUBLIKA.CO.ID, DOHA--Qatar secara mendadak atau tiga hari jelang upacara pembukaan Piala Dunia 2022 Qatar meminta FIFA agar melarang minuman bir di Piala Dunia dan berhenti menjual Budweiser di delapan stadion.
Oleh karena itu, dilansir dari stuff, Jumat (18/11), kemungkinan penggemar akan diberitahu bahwa mereka tak dapat membeli bir di pertandingan apapun. Namun akan sangat berat bagi FIFA jika permintaan itu dilaksanakan.
Pasalnya Budweiser merupakan salah satu sponsor utama FIFA sehingga jika tak diizinkan menjual produknya atau terlihat di pertandingan maka federasi sepakbola dunia itu akan melanggar kontrak yang bernilai jutaan dolar AS.
Saat ini satu-satunya tempat yang pasti tersedia bir bagi penggemar sepakbola adalah di taman penggemar Doha.