REPUBLIKA.CO.ID, DOHA -- Pelatih timnas Qatar Felix Sanchez menegaskan, pengorbanan besar telah dilakukan anak-anak asuhnya dalam mempersiapkan diri tampil di Piala Dunia 2022. Pelatih asal Spanyol itu pun berharap, semua pengorbanan ini bisa terbayar kala tampil menghapi Ekuador pada partai pembuka Piala Dunia 2022, Ahad (20/11/2022) malam WIB.
Qatar, selaku tuan rumah, akan berduel dengan salah satu wakil Amerika Selatan itu di Stadion Al Bayt, Al Khor, pada laga pembuka penyisihan Grup A, mulai pukul 23.00 WIB. Laga ini sekaligus menjadi laga perdana The Maroon, julukan Qatar, tampil di putaran final Piala Dunia.
Meski lolos dengan status tuan rumah, Qatar tidak mau hanya menjadi penggembira. Timnas Qatar pun telah bersiap tampil di Piala Dunia 2022 sejak tiga tahun terakhir. Keberhasilan merengkuh gelar Piala Asia pada 2019 menjadi salah satu penanda peningkatan kekuatan Qatar.
Secara khusus, dalam menyambut gelaran Piala Dunia 2022, otoritas penyelenggara Liga Qatar bahkan telah menghentikan kompetisi sejak September silam. Dengan begitu, para penggawa Qatar yang tampil di liga domestik bisa sepenuhnya fokus meningkatkan performa.
Begitu pula dengan serangkaian laga uji coba dan pemusatan latihan di luar negeri sejak awal tahun ini. Hal ini merupakan bentuk pengorbanan para penggawa Qatar, yang relah berpisah dari keluarganya, demi bisa tampil maksimal di Piala Dunia 2022. Sanchez pun berharap, semua pengorbanan ini bisa terbayar dan membuahkan hasil positif kala tampil di laga pembuka Grup A.
"Semua pemain timnas hanya tampil di liga lokal. Untuk itu, kami harus melakukan pengorbanan besar dan menghabiskan banyak waktu di luar negeri. Jadi, saya harap, semua pengorbanan itu terbayar dan kami bisa memulai turnamen dengan baik,'' ujar Sanchez seperti dilansir Reuters, Ahad.
Sanchez dianggap...