REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Argentina mendapatkan salah satu kejutan terbesarnya sepanjang sejarah berlaga di Piala Dunia. Tim Tango takluk dari Arab Saudi yang tak diunggulkan dalam laga Grup C Piala Dunia 2022 di Stadion Lusail, Selasa (22/11/2022).
Albiceleste tampaknya akan memenangi laga dengan mudah dan skor besar tatkala Lionel Messi membuka skor lewat penalti pada menit ke-10. Argentina kemudian mencetak tiga gol berikutnya sepanjang babak pertama, yang semuanya dianulir karena offside.
Namun Arab Saudi bangkit pada babak kedua. Saleh Al-Shehri menyamakan skor saat babak kedua baru berjalan tiga menit dengan tendangan menyilangnya menyusur rumput. Salem Al-Dawsari kemudian membawa Green Falcons berbalik unggul dengan tendangan kerasnya.
Argentina kemudian menyerang habis-habisan, tapi selalu berhasil dihentikan Saudi dengan permainan disiplin dan cenderung keras.
Lionel Messi menyebut kekalahan secara mengejutkan Argentina dari Arab Saudi dalam pertandingan Grup C Piala Dunia 2022 sebagai "pukulan yang sangat berat". Meskipun demikian Messi menjanjikan bahwa juara Amerika Selatan itu akan bangkit dari kekalahan tersebut.
"Ini pukulan yang sangat berat, kekalahan yang menyakitkan," kata Messi yang sudah menyatakan Piala Dunia 2022 sebagai Piala Dunia terakhirnya.
"Tetapi kami harus tetap percaya kepada diri sendiri," sambung pemain berusia 35 tahun itu. "Tim ini tidak akan menyerah. Kami akan berusaha mengalahkan Meksiko," pungkas Messi seperti dikutip AFP.