REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Pemilik baru Twitter Elon Musk menawarkan kesempatan magang selama 12 pekan kepada George Hotz. Hotz dikenal sebagai mantan peretas iPhone selama remaja dan kritikus.

Sebelumnya, Hotz menolak tawaran melakukan test drive di Tesla Cars. Namun, belum lama ini, Musk mengajak Hotz bekerja untuk memperbaiki pencarian Twitter.

Kabar tersebut muncul ketika Twitter tengah melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) selama beberapa pekan terakhir. Tawaran magang mulai Hotz dapatkan ketika dia menyukai Musk terkait ultimatum karyawan Twitter dan hasil kerja yang lebih baik.

Ini berawal saat Musk membalas cicitannya “Ayo kita bicara.” Kembali pada tahun 2015, Hotz mengatakan dia berencana untuk bekerja di Tesla. Namun, dia membatalkan rencananya karena menerima tanggapan beragam dari pihak Musk.

Saat magang dimulai, dia membuat cicitan lagi setelah menerima reaksi beragam dari warganet. Cicitannya menyebutkan dia hanyalah pekerja magang yang mencoba memenuhi perannya.

“Saya hanyalah pekerja magang yang mencoba meningkatkan bagian pencarian Twitter. Saya menganggap peluang ini menyenangkan. Di Twitter, saya dapat belajar dan meningkatkan kemampuan saya,” kata @realGeorgeHotz, dilansir Financial Express, Kamis (24/11/2022).

Utas Hotz mendapat tanggapan baik dari Musk. “Selamat datang di Twitter,” kata Musk.

Hotz tidak pernah asing bagi Musk. Melihat mereka memiliki riwayat percakapan sebelumnya membuat kesempatan magang ini tampaknya akan memunculkan pengalaman kerja mereka bersama untuk menjadikan Twitter sebagai platform yang dilengkapi dengan sejumlah fitur baru.

Ikuti Whatsapp Channel Republika