REPUBLIKA.CO.ID, AL KHOR--Pelatih Inggris Gareth Southgate memberikan dukungan kepada pemainnya Raheem Sterling yang terbang ke Inggris untuk memastikan keamanan keluarganya setelah rumahnya dibobol maling.
Sterling meninggalkan kamp latihan Inggris di Qatar pada hari Ahad malam setelah mendengar kabar rumahnya dirampok yang memicu masalah keamanan bagi keluarganya.
Pemain Chelsea itu telah kembali ke skuad Inggris dan kemungkinan akan duduk di bangku cadangan ketika melawan Prancis pada babak perempat final Piala Dunia akhir pekan ini. Southgate mengatakan sebagai pelatih merasa perlu memberikan dukungan kepada pemainnya yang sedang menghadapi masalah.
"Dia merasa perlu untuk mendukung keluarganya dan berada di sana untuk keluarganya dan itu adalah keputusan sederhana bagi saya - saya harus mendukung sang pemain," ujar Southgate dilansir dari dailymail, Jumat (9/12).
Ia menegaskan dukungan kepada pemain yang sedang menghadapi masalah selalu dilakukan. Seperti yang dilakukan kepada Fabuan Delph di mana dia harus pulang untuk menemani istrinya. Menurut Southgate ada saat-saat tertentu keluarga menjadi yang terpenting.
Sebagai pelatih tak menampik ingin memiliki pemain terbaiknya di setiap laga. Tetapi harus juga menyadari ada momen tertentu dalam kehidupan yang lebih penting pada waktu tertentu.
Southgate lalu bicara tentang ketersediaan Sterling melawan Prancis. Ia mengatakan masih akan menilai karena dia telah melewatkan beberapa kali latihan dan dua kali penerbangan yang memakan waktu lama.
"Itu bukan persiapan yang bagus untuk permainan standar ini, tapi mari kita lihat bagaimana dia," jelasnya.
Sementara Kylian Mbappe, katanya, bukan satu-satunya ancaman dari Prancis di laga nanti. Oleh karena itu Southgate memperingatkan kepada pemainnya agar mewaspadai seluruh pemain asuhan Didier Deschamps.