Selasa 13 Dec 2022 22:29 WIB

Baby Blues tak Tertangani Bisa Sebabkan Depresi

Baby blues syndrome biasanya berlangsung singkat yaitu sekitar satu minggu.

Red: Dwi Murdaningsih
Ibu dengan baby blues
Foto: telegraph.co.uk
Ibu dengan baby blues

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dokter spesialis kedokteran jiwa (psikiater) dari RSUP Persahabatan dr. Tribowo T. Ginting, SpKJ(K) mengatakan, baby blues syndrome yang tidak tertangani sangat berpotensi untuk berkembang menjadi depresi.

"(Baby blues syndrome) akan jadi masalah kalau tidak tertangani, nanti berkelanjutan menjadi gejala depresi postpartum," kata Bowo dalam acara talkshow kesehatan yang digelar daring diikuti di Jakarta pada Selasa (13/12/2022).

Baca Juga

Baby blues syndrome merupakan perasaan sedih yang dialami ibu masa awal setelah melahirkan. Menurut Bowo, kondisi tersebut sebenarnya wajar terjadi karena setelah melahirkan ibu akan mengalami perubahan hormon.

Selain itu, kata dia, baby blues syndrome juga bisa terjadi karena masalah yang dialami sejak masa kehamilan. Masalah ini yang menyebabkan ibu merasa tertekan, sedih, atau tidak nyaman.