Senin , 19 Dec 2022, 15:34 WIB

Kalah di Final, Deschamps Bicara Soal Nasib di Timnas Prancis

Rep: Anggoro Pramudya / Red: Endro Yuwanto
 Pelatih timnas Prancis Didier Deschamps melewati trofi Piala Dunia setelah kalah dalam pertandingan sepak bola final Piala Dunia melawan Argentina di Stadion Lusail di Lusail, Qatar, Ahad (18/12/2022).
Foto AP/Thanasis Stavrakis

Pelatih timnas Prancis Didier Deschamps melewati trofi Piala Dunia setelah kalah dalam pertandingan sepak bola final Piala Dunia melawan Argentina di Stadion Lusail di Lusail, Qatar, Ahad (18/12/2022).

Deschamps meyakini tentang prospek masa depan cerah di skuad Prancis.

REPUBLIKA.CO.ID, DOHA -- Pelatih tim nasional (timnas) Prancis Didier Deschamps mengatakan, ia masih belum dapat memberikan keputusan soal masa depannya usai kekalahan melawan Argentina di final Piala Dunia 2022.

Sementara, Deschamps meyakini tentang prospek masa depan cerah di skuad Les Bleus dipimpin oleh penyerang Kylian Mbappe. "Jelas saya sangat sedih, saya akan bertemu dengan presiden di awal tahun dan Anda akan tahu setelah itu," kata Deschamps dilansir Reuters, Senin (19/12/2022).

Baca Juga

Pertandingan final Piala Dunia 2022 bisa disebut sebagai partai terhebat sepanjang sejarah. Pasalnya kedua tim saling bergantian mencetak gol pada waktu normal hingga akhirnya laga harus ditentukan lewat adu penalti.

Les Bleus, julukan Prancis, terpaksa menelan pil pahit setelah kalah 3-4 dari wakil asal Amerika Latin Argentina. Deschamps pun gagal membawa Ayam Jantan menjuarai Piala Dunia secara beruntun.

Kontrak Deschamps sejatinya sudah habis pada musim panas kemarin. Tetapi Presiden Federasi Sepak Bola Prancis, Noel Le Graet mengatakan, akan memberikan perpanjangan kontrak baru jika Deschamps bisa membawa Les Bleus lolos sampai putaran semifinal Piala Dunia.

Kiprah Prancis bersama Deschamps terbilang mengilap dengan membawa negaranya ke final Euro 2016 sebelum meraih bintang kedua di Piala Dunia 2018, pun kampiun Nations League tahun lalu.

Kampanye Prancis pada perhelatan Piala Dunia di Negeri Teluk cukup mengkhawatirkan mengingat tim ini kehilangan beberapa pilar utama, yakni Paul Pogba, N'Golo Kante, serta Karim Benzema karena cedera.

Tetapi Deschamps cukup optimistis bahwa masa depan pemain Prancis sangat bagus. Itu terlihat dari kehadiran bintang muda seperti Aurelien Tchouameni, Eduard Camavinga, Randal Kolo Muani, Christopher Nkunku, Ibrahima Konate, dan Theo Hernandez.

"Piala Dunia ini telah menjadi pelepasan tongkat estafet antara satu generasi yang memasuki tahap akhir karier mereka ke generasi baru yang dipimpin oleh Mbappe," kata kapten Prancis Hugo Lloris.

Partai final Piala Dunia Prancis versus Argentina digelar di Stadion Lusail, Ahad (18/12/2022). Partai berlangsung menegangkan dari awal hingga akhir.

Lionel Messi menciptakan dua dari tiga gol La Albiceleste. Sedangkan Mbappe mampu mencetak hat-trick untuk Prancis, yang dua di antaranya terlahir dari titik putih.

Nahas menjalani adu penalti Prancis harus menerima kekalahan dari Argentina dengan skor akhir 4-3. Dua eksekutor Les Bleus, Kingsley Coman dan Tchouameni, gagal menyarangkan bola ke gawang tim Tango.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
timnas prancis prancis vs argentina pelatih prancis deschamps prancis gagal juara piala dunia 2022 piala dunia 2022 qatar
Berita Terpopuler
Berita Lainnya