REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Turnamen internasional PUBG Mobile Global Championship (PMGC) 2022 yang digelar di Jakarta International Expo, Kemayoran, Jakarta, diharapkan bisa memperkuat citra Indonesia di skena esport dunia. Hal tersebut disampaikan oleh Wakil Sekretaris Jenderal Pengurus Besar Esports Indonesia (PBESI) Kartikajaya, yang mengapresiasi komitmen PUBG Mobile dalam memajukan pengembangan esport dunia, salah satunya melalui penyelenggaraan final PMGC 2022 di Jakarta.
"Bagi Indonesia, penyelenggaraan ini bermakna sangat positif. Bagaimana visi kami, lewat ajang ini kami berharap Indonesia sebagai salah satu sentra esport dunia akan terus menguat di mata internasional," ujar Kartikajaya dalam acara pembukaan PMGC di JIExpo Kemanyoran, Jumat (6/1/2023).
Penyelenggaraan turnamen dunia tersebut menambah daftar Indonesia sebagai tuan rumah kompetisi esport internasional setelah IESF Esport Championship pada Desember lalu di Bali di mana Indonesia berhasil menyabet gelar juara umum.
"Kepercayaan ini merupakan salah satu hasil dari upaya PBESI dan pemerintah Indonesia untuk mendukung keberlanjutan ekosistem esport di Indonesia dan dunia, salah satunya dengan pembuatan regulasi dan peraturan yang dapat memberikan kepastian bagi ekosistem itu sendiri, dan untuk terus tumbuh dan bergerak maju," kata Kartikajaya.
"Bagi Indonesia, partisipasi di kompetisi internasional juga sangat penting dalam menentukan tolak ukur atau benchmarking kualitas esport dunia. Selain itu, juga dapat dilakukan adopsi best practice guna meningkatkan kualitas dan prestasi esport di Tanah Air, khususnys di nomor game PUBG Mobile," imbuhnya.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI Sandiaga Uno, yang hadir dalam acara pembukaan, mendukung PMGC 2022 sebagai bagian dari sport tourism yang dia yakini akan menjadi tren ke depan. Terlebih, subsektor game atau esport, menurut Sandiaga, menyumbang ekonomi Indonesia sangat besar.
"Subsektor game atau esport telah menyumbang ekonomi kita sangat besar, telah mencapai Rp31,25 triliun, naik 9,17 persen. Dan, berdasarkan data Indonesia Esports yang diirlis, ada total 275 juta gamers di Asia Tenggara, dan Indonesia berkontribusi 43 persen dari jumlah total tersebut," ujar Sandiaga.
"Kita telah memiliki kontribusi 2 miliar dolar lebih untuk ekonomi kita, namun kita harus terus bantu dengan regulasi dengan dukungan dari bantuan Kemenparekraf," kata Sandiaga, menambahkan bahwa dia sangat mendukung agar subsektor game masuk menjadi salah satu yang diunggulkan melalui e-catalog dan inkubasi.
PMGC 2022 berlangsung selama tiga hari pada 6-8 Januari 2022 dengan diikuti oleh 16 tim PUBG Mobile terbaik dunia yang akan bersaing untuk memperebutkan total hadiah 4 juta dolar AS atau sekira Rp 62,5 miliar.
"Kami sangat berterima kasih pemerintah Indonesia yang memberikan dukungan sangat kuat atas terselenggaranya acara ini," ujar Director of PUBG Mobile Global Esports James.