REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Zina merupakan hubungan seksual yang dilakukan di luar ikatan nikah. Namanya hubungan seks, pasti menjadi perhatian banyak orang di banyak zaman, karena dia adalah ekspresi dan penyaluran birahi setiap individu, sebagaimana digambarkan dalam kisah Romeo dan Juliet dan kisah-kisah fiksi Barat.
Tapi jangan dikira zina selalu berkaitan dengan kenikmatan. Ini adalah dosa besar yang berakibat pada azab yang penuh kengerian. Imam Dzahabi menggambarkan betapa sadisnya azab Allah untuk para pelaku zina. Berikut ini adalah beberapa kengerian dalam kitab al-Kabair tentang azab buat pelaku zina.
Pertama, di dunia ini, jomblo dan siapa pun yang belum pernah menikah, kemudian berzina, maka dicambuk seratus kali. Beda lagi dengan yang sudah pernah menikah, entah itu pasangan suami istri atau janda/duda. Kalau mereka berzina, maka hukumannya adalah badan bagian leher sampai kaki dikubur. Kemudian kepala mereka ditimpuki batu sampai mati.
Kedua, ini mulai masuk bagian kengerian, soal azab buat para pelaku zina. Pada bagian ini, Imam Dzahabi mengutip Kitab Zabur yang dibawa Nabi Daud AS. Dalam kitab suci itu tertulis begini, sebagaimana yang dia tulis dalam al-Kabair.
“Sesungguhnya, para pezina itu akan digantung pada kemaluan mereka di neraka, dan akan disiksa dengan cambuk besi. Maka jika mereka melolong karena tak tahan disiksa, maka Malaikat Zabaniyah yang menyiksa mereka akan berkata, kemana suara itu ketika kamu (pelaku zina) tertawa dan mendesah penuh kebahagiaan melanggar perintah Allah dan tidak merasa diawasi Allah, bahkan tidak ada rasa malu, apalagi takut kepada Allah.”
Ketiga, Rasulullah bersabda, bahwa ketika berzina, pelaku dosa besar itu akan kehilangan imannya. Allah tidak akan mengajak bicara pezina di akhirat nanti. Pezina, raja tukang bohong dan orang miskin yang sombong. Semuanya akan dicuekin Allah.
Keempat, ini juga mengandung kengerian. Suatu ketika Nabi Muhammad tertidur. Dia bermimpi berjalan bersama Malaikat Jibril dan Mikail ke daerah seperti ‘Tannur’. Bagian atasnya sempit, sedangkan bawanya luas. Di situ terdengar suara ribut – ribut. Nabi Muhammad dan kedua malaikat tadi mencari tahu darimana sumber suara itu. Ternyata sumber suara itu adalah banyak lelaki dan wanita yang telanjang. Tubuh mereka dijilat api. Tak kuasa menahan panas, mereka berteriak terus-menerus. Mereka adalah pelaku zina yang diazab terus menerus.
Kelima tentang gerbang neraka Jahannam yang berjumlah tujuh. Salah satunya adalah pintu yang bau busuk menyengat luar biasa. Usut punya usut, tulis Imam Dzahabi , bau busuk itu berasal dari kemaluan para pezina. Para penghuni neraka lain sampai tak tahan dan sangat tersiksa mencium bau busuk itu.
Keenam, Imam Dzahabi juga mengutip hadits dhaif (bukan palsu) tentang azab untuk para pezina. Pelaku zina akan dimasukkan kedalam lembah Jubb al-Huzn. Daerah itu dipenuhi ular dan kalajengking sebesar anak kuda dan keledai. Kalajengking itu memiliki 70 sengat. Masing-masing memiliki kantung bisa. Ia akan menyengat pelaku zina dan memasukkan isi kantung bisanya ke dalam tubuh pezina. Ketika itu pezina akan merasakan sakit yang hebat selama seribu tahun. Lalu terkelupaslah daging dagingnya dan akan mengalir nanah dan darah busuk dari kemaluannya. Naudzubillah.