REPUBLIKA.CO.ID, MAGELANG -- Sejumlah mahasiswa Universitas Muhammadiyah Magelang (Unimma) melaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat di Dusun Piji, Desa Podossoko, Sawangan, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah. Mereka tergabung dalam tim Pengabdian pada Masyarakat Terpadu (PPMT) yang diketuai seorang dosen Fakultas Teknik Unimma, Meidar Hadi Avizenna,M.Eng.
Menurut Meidar, kegiatan tim PPMT yang bertema "Peningkatan Produktivitas Kerja" ini menyasar kalangan pelaku industri rumahan (home industry) di Dusun Piji. Sebanyak lima mahasiswa terlibat dalam pengabdian masyarakat ini, yaitu Zulfa dwi kurniawan (Teknik Industri), Lintang kusuma astuti (PGSD), Hans ibrahim (Teknik Industri), Lina Nur Azizahh (PGSD), dan Fajar Bayu Hidayat (Teknik industri).
Meidar mengatakan, mayoritas masyarakat Dusun Piji memiliki pekerjaan sebagai produsen gula merah. Salah seorang pelaku home industry setempat yang disambangi tim PPMT Unimma ini ialah Ibu Sutini.
Berdasarkan hasil observasi, pihak produsen gula merah setempat masih memerlukan peningkatan keterampilan untuk memasarkan produk, khususnya melalui media sosial. Meidar menuturkan, tim PPMT Unimma pun memberikan pendampingan pada Ibu Sutini dan rekan-rekan untuk merancang dan mengeksekusi pemasaran secara daring.
"Tim PPMT Unimma membantu dalam digital marketing dan desain kemasan gula merah yang mereka hasilkan. Kami juga mengenalkan cara online shopping serta pemanfaatan marketplace online agar produk-produk mereka dapat menjangkau lebih banyak konsumen," ujar Meidar kepada Republika, Ahad (29/1/2023).
Di samping itu, tim PPMT Unimma juga memberikan pelatihan terkait keilmuan keselamatan kerja (K3). Sebab, beberapa warga dusun setempat masih kurang begitu menyadari pentingnya K3, terutama dalam proses mereka mengambil nira kelapa.
"Terkait permasalahan tersebut, tim kami memberikan solusi berupa bantuan alat pemanjat pohon guna meminimalkan kecelakaan kerja dalam proses pengambilan nira kelapa," ucap aktivis Muhammadiyah ini.
Secara keseluruhan, kegiatan PPMT berjalan selama dua bulan sejak Desember 2022 hingga akhir Januari 2023. Meidar berharap, melalui pengabdian masyarakat ini para mahasiswa Unimma dapat lebih meningkatkan kepedulian sosial mereka. Pada saat yang sama, warga khususnya di sekitar kampus dapat lebih merasakan manfaat keberadaan Unimma.
"Alhamdulillah, kegiatan ini terlaksana dengan lancar berkat kerja sama yang baik dari berbagai pihak, khususnya warga dan tokoh-tokoh Desa Podossoko. Saya berharap, para mahasiswa Unimma juga dapat selalu peduli lingkungan masyarakat, bukan hanya capaian-capaian akademis di kampus," tutupnya.