Selasa 07 Feb 2023 08:22 WIB

8 Tips Jitu agar tidak Terjebak Utang Paylater

'Paylater' bisa jadi bumerang keuangan apabila tidak dipakai dengan cara yang tepat.

Karena masih termasuk sebagai produk pinjaman, penggunaan fitur paylater harus bisa dilakukan dengan cara yang tepat agar tak malah menjadi bumerang yang mengacaukan keuangan.
Foto: Dok. Indodana
Karena masih termasuk sebagai produk pinjaman, penggunaan fitur paylater harus bisa dilakukan dengan cara yang tepat agar tak malah menjadi bumerang yang mengacaukan keuangan.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Di tengah kesibukan sehari-hari, kebanyakan orang saat ini mungkin lebih memilih untuk berbelanja secara online daripada offline. Selain karena lebih praktis dan anti ribet, ada lebih banyak keuntungan yang bisa dirasakan hanya saat berbelanja online, salah satunya adalah fitur pembayaran fitur pembayaran paylater.

'Paylater' adalah fitur pembayaran berbasis digital dan online yang mampu memudahkan penggunanya untuk menyelesaikan transaksi dan membayar tagihannya belakangan. Dengan cara kerjanya tersebut, tak mengherankan jika ada banyak kalangan yang tertarik untuk turut menjadi pengguna produk keuangan digital tersebut.

Baca Juga

Namun, karena masih termasuk sebagai produk pinjaman, penggunaan fitur paylater harus bisa dilakukan dengan cara yang tepat agar tak malah menjadi bumerang yang mengacaukan keuangan. 

Agar bisa memetik manfaatnya secara maksimal, berikut delapan cara tepat menggunakan fitur paylater. 

 

1. Gunakan Sesuai Kebutuhan

Sebagai suatu produk pinjaman, penggunaan paylater harus dibatasi untuk hal-hal yang memang dirasa penting dan merupakan prioritas saja. Jika digunakan untuk memenuhi keinginan dan pengeluaran yang sifatnya konsumtif, takutnya paylater hanya akan memberi beban bagi keuangan tanpa ada manfaat yang berarti. 

Oleh karena itu, sebelum menggunakan layanan tersebut, beri batasan terlebih dulu antara mana pengeluaran yang termasuk kebutuhan dan keinginan. Tentunya, pastikan untuk memprioritaskan seluruh kebutuhan terlebih dulu sebelum mulai memenuhi keinginan. Baru jika ternyata kondisi keuangan tak mampu memenuhi semua kebutuhan, Anda boleh memanfaatkan fitur paylater secara bijak dan tak berlebihan. 

 

2. Maksimalkan Tawaran Promo

Salah satu keuntungan utama yang tak boleh dilewatkan dari paylater adalah banyaknya tawaran promo menarik yang bisa digunakan. Guna menarik minat nasabah di tengah ketatnya persaingan layanan tersebut, tidak jarang penyedia layanan bayar nanti yang memberikan promo berupa diskon dan cashback. Tentunya, agar bisa mendapatkan manfaatnya secara maksimal, jangan ragu untuk menggunakan tawaran promo tersebut sesuai kebutuhan.

 

3. Manfaatkan Kepraktisan Layanan

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, paylater merupakan salah satu alternatif alat pembayaran yang sangat praktis untuk digunakan. Selain proses pengajuan yang simpel dan ringkas, syarat yang harus dipenuhi oleh calon nasabahnya juga sangat ringan. 

Bahkan, mulai dari awal pengajuan sampai layanan paylater siap digunakan, waktu yang dibutuhkan hanya 15 menit. Jadi, jika memang tertarik untuk memanfaatkan layanan tersebut, Anda bisa langsung melakukan pengajuan dan menggunakannya kapan pun diinginkan. 

 

4. Jadikan Solusi Atasi Kebutuhan Mendesak

Sebagai layanan yang begitu mudah dan praktis untuk digunakan, paylater cocok dijadikan sebagai solusi untuk atasi kebutuhan mendesak. Khususnya bagi yang tak mempunyai dana darurat, layanan ini dapat dimanfaatkan untuk mengatasi pengeluaran mendadak dan harus bisa dipenuhi secepatnya.

Beberapa contohnya adalah harus memesan tiket pesawat ke luar kota untuk keperluan kerja, ataupun membeli gadget baru agar produktivitas tak terganggu. Nah, daripada harus melakukan pinjaman yang mungkin membutuhkan waktu lama pada proses pengajuan, Anda bisa langsung memanfaatkan fitur bayar nanti untuk mencukupinya. 

 

5. Alternatif Mendapatkan Modal Bisnis

Selain kebutuhan mendesak, paylater juga ideal dimanfaatkan sebagai sarana mendapatkan modal bisnis. Misalnya, gunakan fitur ini untuk melakukan stok barang, lalu saat terjadi penjualan, keuntungan yang didapatkan bisa digunakan untuk membayar tagihannya. Alternatif ini adalah salah satu opsi yang masuk akal untuk dipilih jika ingin memulai bisnis, tapi terkendala modal. 

 

6. Sesuaikan dengan Kemampuan Membayar

Karena tagihan yang dibayar dengan paylater tetap harus dilunasi, selalu sesuaikan penggunaannya dengan kemampuan bayar. Jangan sampai terlalu banyak menggunakan fitur tersebut hingga mendekati limit maksimalnya dan membuat beban tagihannya melebihi 30 persen gaji bulanan. Sebab, hal tersebut hanya akan memberi risiko terjadi kredit macet.

 

7. Selalu Bayar Tagihan Tepat Waktu

Dengan menyesuaikan penggunaan fitur bayar nanti dengan kemampuan bayar, Anda tentu akan lebih mudah untuk selalu membayar tagihannya tepat waktu. Dengan disiplin melunasi cicilan paylater tepat waktu, ada banyak peluang keuntungan tambahan yang bisa didapatkan. Beberapa contohnya adalah peningkatan limit pinjaman dan skor kredit yang positif.

 

8. Teliti Gunakan Paylater Sesuai Aturan

Tips yang terakhir, teliti menggunakan fitur paylater sesuai aturan dan ketentuan yang berlaku. Perlu dipahami jika setiap penyedia layanan tersebut mempunyai kebijakan tersendiri yang harus diketahui serta dipatuhi para nasabahnya. Dengan begitu, layanan paylater bisa digunakan dengan aman tanpa ada risiko mengalami masalah ataupun kerugian. 

 

Kendalikan Diri Saat Gunakan Fitur Paylater 

Pada dasarnya, kehadiran fitur paylater bertujuan untuk memberikan layanan pinjaman menyerupai kartu kredit yang lebih mudah diakses oleh masyarakat. Namun, sebagai produk pinjaman, penggunaan fasilitas paylater bisa menjadi bumerang yang mengacaukan keuangan jika tidak digunakan dengan bijak. Karena itu, kendalikan diri saat menggunakan fitur pembayaran tersebut.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement