Saturday, 28 Jumadil Awwal 1446 / 30 November 2024

Saturday, 28 Jumadil Awwal 1446 / 30 November 2024

Jaga Masyarakat, Bea Cukai Musnahkan Barang-Barang Ilegal di Dua Lokasi Pengawasan

Selasa 09 May 2023 15:36 WIB

Red: Gita Amanda

Bea Cukai memegang peran penting dalam menjaga masyarakat dari peredaran barang ilegal di Indonesia.

Bea Cukai memegang peran penting dalam menjaga masyarakat dari peredaran barang ilegal di Indonesia.

Foto: Bea Cukai
Pemusnahan barang ilegal ditujukan melindungi masyarakat dan mengamankan perekonomian

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bea Cukai memegang peran penting dalam menjaga masyarakat dari peredaran barang ilegal di Indonesia. Salah satu tujuannya adalah untuk mengawasi barang-barang yang masuk dan keluar dari negara yang melanggar ketentuan kepabeanan dan cukai, serta peraturan lainnya.

Penindakan secara rutin dilakukan Bea Cukai terhadap barang-barang yang tidak sesuai dengan ketentuan perundang-undangan. Barang-barang tersebut yang memiliki potensi membahayakan dan merugikan masyarakat juga rutin dimusnahkan.

Baca Juga

“Pemusnahan barang ilegal ditujukan melindungi masyarakat dan mengamankan perekonomian negara. Selain itu, pemusnahan juga merupakan bentuk akuntabilitas pelaksanaan tugas Bea Cukai,” ungkap Hatta Wardhana, Kasubdit Hubungan Masyarakat dan Penyuluhan.

Pemusnahan terkini dilakukan oleh Bea Cukai Banjarmasin dan Bea Cukai Juanda. Bekerja sama dengan Badan Narkotika Provinsi Kalimantan Selatan, Bea Cukai Banjarmasing memusnahkan sejumlah narkotika. Dalam melakukan pengawasan dan pengamanan wilayah Indonesia mutlak diperlukan sinergi dan komitmen antarinstansi dan penegak hukum.

 

Sementara itu di Jawa Timur, Bea Cukai Juanda memusnahkan sejumlah 224 barang lartas yang telah menjadi barang milik negara di antaranya barang kena cukai, barang dengan unsur pornografi, barang bekas, obat-obatan, dan beberapa barang lainnya yang tidak memenuhi ketentuan perundang-undangan. Pemusnahan dilakukan di PT Hijau Alam Nusantara di Kabupaten Mojokerto.

  • Komentar 0

Dapatkan Update Berita Republika

BERITA LAINNYA

 
 
 
 
Terpopuler