Senin 29 May 2023 06:25 WIB

Christian Adinata, Cedera Atlet dan Padatnya Jadwal Turnamen

Pemain tunggal putra Christian Adinata mengalami cedera di semifinal Malaysia Masters

Pemain tunggal putra Christian Adinata mengalami cedera di semifinal Malaysia Masters 2023.
Foto: AP Photo/Kien Huo
Pemain tunggal putra Christian Adinata mengalami cedera di semifinal Malaysia Masters 2023.

Ditulis oleh Redaktur Republika.co.id, Bilal Ramadhan

REPUBLIKA.CO.ID, Dalam beberapa pekan terakhir, pemain muda tunggal putra Indonesia, Christian Adinata menunjukkan grafik permainan yang mengesankan. Pada ajang SEA Games 2023, Adinata menjadi pemain tunggal putra kedua Indonesia. Karena seharusnya pemain tunggal kedua ditempati Shesar Hiren Rhustavito yang masih menjalani perawatan akibat cedera.

Baca Juga

Menjadi pemain tunggal putra kedua Indonesia, rupanya sangat dimanfaatkan dan dimaksimalkan Adinata. Kekalahan terhadap Jia Heng Jason The saat di laga semifinal beregu putra antara Indonesia melawan Singapura menjadi pembelajaran yang diingat oleh Adinata.

Ini terlihat saat Adinata tampil begitu meyakinkan di final beregu putra melawan Malaysia. Saat itu, tunggal pertama Chico Aura Dwi Wardoyo justru sedang menurun penampilannya dan mengakibatkan kekalahan di pihak Indonesia.

Saat melawan pemain tunggal kedua Malaysia, Lee Shun Yang, Adinata hanya membutuhkan dua gim saja untuk memberikan tambahan angka kemenangan untuk Indonesia. Tim beregu putra pun menang dan merebut medali emas dengan kedudukan 3-1 terhadap Malaysia. Karena kemenangan Adinata dan dua ganda Indonesia, pemain tunggal ketiga, Alwi Farhan pun tidak dimainkan.

“Saya lebih termotivasi setelah kemarin gagal sumbang poin. Berhasil sumbang poin, senang banget. Saya tidak mau mengecewakan teman-teman, tim dan masyarakat Indonesia,” kata Adinata saat itu.

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement