REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dukung kelancaran logistik nasional di bidang impor dan ekspor, Bea Cukai lakukan peninjauan lapangan ke perusahaan. Peninjauan lapangan adalah serangkaian kegiatan kunjungan ke lokasi (on site visit) Operator Ekonomi dalam rangka menguji atas permohonan untuk memperoleh pengakuan sebagai AEO (Authorized Economic Operator) atau dalam rangka monitoring dan evaluasi.
Dalam rangka sertifikasi perusahaan sebagai Operator Ekonomi Bersertifikat atau AEO, Bea Cukai Tanjung Perak lakukan peninjauan lapangan ke PT Karyadibya Mahardhika di Pasuruan dan Kediri, pada 2-5 Mei 2023. Sertifikasi AEO merupakan pengakuan internasional yang diberikan kepada Operator Ekonomi dalam hal ini eksportir atau importir atas kepatuhan dan sistem tata kelola yang baik sesuai Peraturan Menteri Keuangan (PMK) nomor 227/PMK.04/2014 tentang Operator Ekonomi Bersertifikat (Authorized Economic Operator).
“Bagi importir atau eksportir yang berhasil mendapatkan sertifikasi AEO akan memperoleh perlakuan kepabeanan tertentu, salah satunya adalah penelitian dokumen dan pemeriksaan fisik yang minimal, sehingga mampu menciptakan kondisi logistik internasional yang lancar dan kondusif,” ujar Kepala Subdirektorat Humas dan Penyuluhan Bea Cukai Hatta Wardhana, dalam keterangan tertulis, Jumat (9/6/2023).
Sementara itu, di Semarang, Bea Cukai Tanjung Emas lakukan peninjauan lapangan dalam rangka monitoring Operator Ekonomi Bersertifikat pada PT Sriboga Flour Mill, pada 23-25 Mei 2023. Monitoring ini bertujuan untuk memastikan perusahaan penerima fasilitas menjaga standar yang telah ditetapkan.