REPUBLIKA.CO.ID, MANADO -- Kementerian Agama (Kemenag) Sulawesi Utara mengimbau semua agama agar melakukan doa bersama atas bencana alam letusan Gunung Ruang, di Kabupaten Kepulauan Sitaro.
"Saya minta kepada bimas keagamaan agar segera membuat imbauan kepada umat untuk melaksanakan doa bersama di semua rumah ibadah," kata Kakanwil Kemenag Sulut H Sarbin Sehe, di Manado, Jumat.
Dia mengatakan memohon doa kepada Tuhan dari segala musibah yang menimpa daerah Sulut saat ini.
"Mohon perlindungan Tuhan Yang Maha Esa agar selalu melindungi warga Tagulandang, mereka diberi kekuatan dan kesabaran," katanya.
Pihaknya bersama segenap jajaran Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Utara mengucapkan turut berduka cita atas musibah yang menimpa saudara-saudara yang berada di Tagulandang.
"Kami mengirimkan doa agar seluruh masyarakat yang berdomisili di Tagulandang dan sekitarnya senantiasa dilindungi dan diberikan kekuatan oleh Allah SWT," katanya.
Informasi dari Kepala KUA Tagulandang Fawzy Moro Lontoh, bahwa Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Tagulandang saat ini telah terkena dampak erupsi Gunung Ruang, sehingga menyebabkan atap kantor rusak termasuk sarana dan prasarana kantor yang ada di dalamnya.
Untuk itu Kakanwil juga berharap agar musibah ini tidak berkepanjangan.
"Semoga dengan doa dari kita semua, seluruh rakyat Indonesia bukan cuma di Sulut, musibah ini bisa secepatnya berakhir agar saudara kita di Tagulandang bisa tenang, hidup dan beraktivitas seperti sediakala," kata Kakanwil.