Rabu 08 May 2024 13:38 WIB

Keindonesiaan dalam Wisuda Sekolah Indonesia Davao

Sekolah Indonesia Davao mempertahankan budaya dan tradisi.

Red: Erdy Nasrul
Siswa Sekolah Indonesia Davao sungkem dalam acara wisuda.
Foto: Sekolah Indonesia Davao
Siswa Sekolah Indonesia Davao sungkem dalam acara wisuda.

Oleh: Nanang Sumanang, guru Sekolah Indonesia Davao-Filipina.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Setelah beberapa tahun tidak melaksanakan wisuda, pada tanggal 8 Mei 2024, Sekolah Indonesia Davao (SID) Filipina melaksanakan wisuda kembali Purnasiswa kelas XII Tahun Ajaran 2023-2024 bertempat di kanopi Sekolah.

Baca Juga

Wisuda kali ini mengambil tema “Creat the Best Memory for the Best Future” menarik karena diawali dengan upacara Mapag Penganten atau menjemput pengantin, dimana ki Lengser, seorang kakek tua dengan pakaian sederhana ikut menari riang dan lucu, mengantar para penari menjemput plt Kepala dan waka SID memasuki tempat upacara wisuda. Selain itu, ada juga acara sungkeman yang dilakukan oleh para wisudawan kepada orang tua. 

Sebagai budaya, Mapag Penganten yang sudah ada sejak abad ke-14 pada masa kerajaan Pajajaran juga mengalami penyesuaian mengikuti jaman, baik tata cara, aturan, maupun kegunaan. Dulu, upacara ini hanya digunakan oleh para kerabat kerajaan, dimana pengantin putra disambut kedatangannya ketika memasuki acara pernikahan. Sekarang, upacara ini bisa digunakan oleh siapa saja, juga bisa berfungsi untuk meyambut tamu kehormatan.