Selasa 14 May 2024 19:42 WIB

Eropa Rampungkan Label Dana Investasi untuk Perangi Greenwashing

Beberapa dana investasi kerap melebihkan klaim keberlanjutannya.

Rep: Gumanti Awaliyah/ Red: Indira Rezkisari
Bendera Uni Eropa.
Foto: EPA
Bendera Uni Eropa.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Pengawas sekuritas Uni Eropa pada Selasa (14/5/2024) mengonfirmasi pedoman final mengenai kapan dana investasi dapat melabeli diri mereka sebagai 'berkelanjutan' tanpa dituduh melakukan greenwashing.

Triliunan dolar di seluruh dunia telah mengalir ke dalam investasi yang mempromosikan aksi-aksi ramah lingkungan. Namun para regulator mengatakan bahwa beberapa dana investasi kerap melebih-lebihkan klaim keberlanjutannya.

Baca Juga

Otoritas Sekuritas dan Pasar Eropa (European Securities and Markets Authority/ESMA) mengatakan reksadana yang berbasis lingkungan, sosial, dan tata kelola (ESG) harus memiliki setidaknya 80 persen aset yang memenuhi tujuan-tujuan ESG, sesuai dengan elemen-elemen yang mengikat dalam strategi investasinya.

Jumlah minimum ini sesuai dengan rancangan panduan yang dikeluarkan ESMA untuk konsultasi publik. Badan pengawas tersebut juga membatalkan rencana awal untuk menetapkan ambang batas 50 persen untuk dana investasi yang melabeli diri mereka sebagai dana investasi berkelanjutan.