Ahad 26 May 2024 11:48 WIB

Rayakan Hari Jadi Ke-67, Pemprov Kalteng Gelar 'Kalteng Bersholawat'

'Kalteng Bersholawat' digelar halaman Rumah Jabatan Gubernur Kalteng.

Gubernur Kalteng Sugianto Sabran dalam sambutannya menyampaikan Majelis Kalteng Bersholawat.
Foto: Dok. Pemprov Kalteng
Gubernur Kalteng Sugianto Sabran dalam sambutannya menyampaikan Majelis Kalteng Bersholawat.

REPUBLIKA.CO.ID, PALANGKA RAYA -- Memperingati Hari Jadi ke-67 Provinsi Kalimantan Tengah Tahun 2024, Pemprov Kalteng menggelar kegiatan Kalteng Bersholawat. Kegiatan tersebut menghadirkan Habib Syech bin Abdul Qodir Assegaf dan Al-Habib Quraisy bin Qasim Baharun untuk melantunkan shalawat teruntuk junjungan Nabi Muhammad SAW, serta memunajatkan doa agar Provinsi Kalteng dan Negara Indonesia senantiasa dilimpahkan perlindungan dan keberkahan, di Halaman lstana lsen Mulang, Rumah Jabatan Gubernur Kalteng, Sabtu (25/5/2024).

Gubernur Kalteng Sugianto Sabran dalam sambutannya menyampaikan Majelis Kalteng Bersholawat ini sebagai salah satu bentuk syukur atas semua nikmat yang telah Allah berikan kepada daerah dan masyarakat Kalteng.

Baca Juga

“Mengingat di usia Bumi Tambun Bungai yang kini genap 67 tahun, kita bisa merasakan berbagai kemajuan pembangunan, yang tidak lepas dari jasa, jerih payah, dan perjuangan para pendahulu kita,” ujar Sugianto, dalam keterangan tertulis, Ahad (26/5/2024).

photo
Memperingati Hari Jadi ke-67 Provinsi Kalimantan Tengah Tahun 2024, Pemprov Kalteng menggelar kegiatan Kalteng Bersholawat. - (Dok. Pemprov Kalteng)

 

Ia mengatakan, Majelis ini sekaligus diharapkan dapat menjadi sarana untuk memperkuat iman dan taqwa kepada Allah Swt, dan mempertebal rasa kecintaan dan kerinduan kita kepada Baginda Rasulullah Saw.

"Semoga majelis Kalteng Bersholawat semakin mempererat jalinan silaturahmi, keharmonisan, dan persatuan kita semua, untuk bersama-sama membangun Kalteng Makin BERKAH dan Indonesia Maju, Baldatun Thayyibatun Wa Rabbun Ghofur", pungkasnya.

Al Habib Quraisy bin Qasim Baharun saat memberikan tausiyah menyampaikan barang siapa pada hari kiamat yang ingin dekat dengan Nabi Muhammad SAW, ilmunya cuman satu yaitu memperbanyak membaca sholawat dengan khusyuk. Rangkaian kegiatan selanjutnya bersama-sama bersholawat yang pimpin oleh Habib Syech bin Abdul Qodir Assegaf.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement