Sabtu 08 Jun 2024 14:20 WIB

Pemprov Jakarta Sosialisasi Jalan Kaki 7.500 Langkah per Hari

Kampanye jalan kaki 7.500 langkah per hari untuk mendukung kualitas udara Jakarta.

Rep: Bayu Adji P/ Red: Hasanul Rizqa
ILUSTRASI Jalan kaki untuk dukung kesehatan.
Foto: picryl
ILUSTRASI Jalan kaki untuk dukung kesehatan.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jakarta sedang menggencarkan kampanye publik tentang manfaat sering berjalan kaki. Di samping terkait dengan kesehatan masyarakat, hal itu dilakukan untuk mendukung kualitas udara di kota ini kian membaik.

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jakarta Ani Ruspitawati mengatakan, gaya hidup yang sehat akan membuat sumber daya manusia lebih baik. Karena itu, pihaknya saat ini melakukan sosialisasi "Jakarta Berjaga" (Bergerak, Bekerja, Berolahraga, dan Bahagia). Harapannya, jalan kaki bisa menjadi pola gaya hidup warga.

Baca Juga

"Kami mengajak seluruh masyarakat untuk menjalani gaya hidup sehat melalui kampanye 'Jakarta Berjaga.' Ini bukan hanya tentang berolahraga, tetapi juga tentang menjaga keseimbangan antara aktivitas fisik dan kebahagiaan," kata Ani melalui keterangan tertulis, Sabtu (8/5/2024).

Dalam kampanye itu, Pemprov Jakarta menargetkan masyarakat usia produktif untuk melakukan jalan kaki sebanyak 7.500 langkah per hari selama dua pekan. Menurut Ani, makin banyak warga Jakarta yang melakukannya, kualitas udara di kota ini dapat semakin optimal.