REPUBLIKA.CO.ID, ATHENA -- Sejumlah pemadam kebakaran dan pesawat bom air Yunani mencoba menahan penyebaran kebakaran hutan di Athena. Kebakaran ini memaksa pihak berwenang mengeluarkan perintah evakuasi pada hampir dua pemukiman.
Tayangan stasiun televisi setempat menunjukkan kobaran api menjalar ke semak belukar dan pepohonan zaitun yang tersebar di daerah sedikit penghuni di dekat Vari, sekitar 30 kilometer dari selatan pusat Athena. Angin kencang mempersulit upaya pemadaman api.
Hingga saat ini belum ada laporan korban jiwa. Stasiun televisi pemerintah ERT menayangkan gambar perahu plastik hancur di tempat parkir kapal pesiar dan speedboat. Sementara media Yunani melaporkan dua rumah rusak.
Pada Rabu (19/6/2024) dinas pemadam kebakaran mengatakan lebih dari 70 petugas pemadam kebakaran yang dibantu dengan 10 pesawat dan helikopter menjatuhkan air ke kobaran api. Di kawasan sekitar lokasi kebakaran terdapat ratusan bangunan baik rumah maupun tempat usaha.
Di tengah gelombang panas beberapa hari terakhir Yunani mengalami lusinan kebakaran hutan. Namun kebakaran-kebakaran tersebut berhasil dipadamkan sebelum menyebabkan kerusakan parah. Beberapa orang ditangkap dan didakwa karena tidak sengaja menyalakan api.
Athena dan sekitarnya sudah mendeklarasikan risiko tinggi kebakaran pada Rabu dan Kamis (20/6/2024).
Kebakaran hutan biasa terjadi di musim panas yang kering dan terik di Yunani, dan menyebabkan banyak kematian dalam beberapa tahun terakhir. Pihak berwenang memperingatkan risiko kebakaran hutan di musim panas tahun ini sangat tinggi menyusul musim dingin yang kering dan hangat yang menyebabkan vegetasi menjadi kering.
Sebelumnya dinas pemadam kebakaran Yunani mengatakan mereka berhasil mengendalikan kobaran api di dekat Markopoulo, sebelah timur Athena, dan di pulau Evia.
Kebakaran lain terjadi di pulau Naxos di Laut Aegea.
Musim panas di Yunani sudah menelan beberapa nyawa. Pada Sabtu (15/6/2024) lalu seorang turis Belanda yang hilang ditemukan tewas di pulau Samos, Yunani timur.
Kasus terbaru dari serangkaian kasus yang menimpa para turis di pulau-pulau Yunani. Beberapa, jika tidak semua, melakukan pendakian di tengah suhu udara yang sangat panas.
Pekan sebelumnya Michael Mosley, seorang pembawa berita dan penulis terkenal asal Inggris, ditemukan tewas di pulau Symi. Petugas koroner menyimpulkan ia meninggal pada hari Rabu sebelumnya, tak lama setelah melakukan pendakian di medan yang sulit dan berbatu.
Samos, seperti Symi, terletak sangat dekat dengan pantai Turki.