REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pengelola Ekosistem Laut dan Pesisir Ahli Utama, Kementerian Kelautan dan Perikanan Andi Rusandi mengatakan ada alasan mengapa pendonor internasional menggelontorkan dana hibah untuk keanekaragaman hayati Indonesia.
"Satu dari sekian banyak, masalah terumbu karang, terumbu karang Indonesia di banding negara-negara lain memiliki resilience (daya tahan) lebih kuat dibandingkan negara-negara lain," kata Andi dalam diskusi daring Mendorong Peningkatan Kesejahteraan di Kawasan Konservasi Perairan yang digelar lembaga penelitian SMERU, Rabu (20/6/2024).
Andi mengatakan hal ini hasil riset lembaga penelitian dan universitas Australia. Andi mengatakan penelitian mengambil sampel dari beberapa negara dan kawasan termasuk Amerika Serikat (AS), Eropa dan Pasifik.
"Itu yang Asia Tenggara, itu Indonesia beberapa titik, reselience tinggi sekali, daya tahan terumbung karang (Indonesia) terhadap perubahan iklim lebih kuat dibanding yang lain, jadi kita lebih cepat tumbuh kembali, misalnya," kata Andi.