Thursday, 16 Rabiul Awwal 1446 / 19 September 2024

Thursday, 16 Rabiul Awwal 1446 / 19 September 2024

Joany: Sang Pengendus Andal yang Temukan Narkotika di Lambung Kapal

Kamis 18 Jul 2024 15:21 WIB

Red: Gita Amanda

Joany berhasil mengungkap keberadaan narkotika berjenis methamphetamine atau sabu-sabu yang disamarkan dalam 106 bungkus teh China di dalam area tangki bahan bakar minyak (BBM).

Joany berhasil mengungkap keberadaan narkotika berjenis methamphetamine atau sabu-sabu yang disamarkan dalam 106 bungkus teh China di dalam area tangki bahan bakar minyak (BBM).

Foto: Bea Cukai
Kinerja Joany dan Ramber dalam sea patrol dog menunjukkan hasil memuaskan.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Joany, si kecil nan tangkas dari Batam, adalah seekor anjing K-9 ras jagdterrier berjenis kelamin jantan yang saat ini bertugas di Unit K-9 KPU Bea Cukai Batam. Joany berhasil mengungkap keberadaan narkotika berjenis methamphetamine atau sabu-sabu yang disamarkan dalam 106 bungkus teh China di dalam area tangki bahan bakar minyak (BBM).

Anjing jenis jagdterrier memang dipercaya memiliki kemampuan eksplorasi dan berburu yang tinggi. Joany sendiri memiliki kemampuan mengendus narkotika yang baik, terbukti dari kegiatan operasi gabungan patroli laut yang dilaksanakan oleh Direktorat Interdiksi Narkotika, Bea Cukai Batam, Unit K-9 Bea Cukai Batam, Kanwil Khusus Bea Cukai Kepulauan Riau, Pangkalan Sarana Operasi (PSO) Bea Cukai Batam, PSO Bea Cukai Tanjung Balai Karimun, bersama BNN RI dan BNN Provinsi Kepulauan Riau.

Baca Juga

Frit Alexander atau akrab disapa Xander selaku pawang Joany mengungkapkan bahwa Tim K-9 mendapatkan informasi dan perintah untuk mengikuti patroli laut dalam rangka pencarian kapal target. Pagi itu, pada Sabtu (13/7/2024), Xander sedang melaksanakan rutinitas bermain bersama Joany diminta siaga untuk mengikuti program sea patrol dog karena Tim Penindakan Bea Cukai Batam mendapatkan informasi dari BNN RI mengenai penyelundupan narkotika dengan sarana pengangkut berupa kapal tipe landing craft transport (LCT).

Sea patrol dog adalah program spesialisai unggulan Unit K-9 Bea Cukai sebagai WCO RDTC A-P (Word Customs Organization Regional Dog Training Center Asia Pasific), maksud dan tujuan program sea patrol dog adalah untuk membentuk anjing pelacak (K-9) yang siap ikut patroli laut dalam upaya pemberantasan penyelundupan narkotika yang masuk ke wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) melalui jalur perairan.