Senin 29 Jul 2024 17:48 WIB

Srikandi PLN Luncurkan Program Pengembangan Pendidikan Sahabat Anak

Total penerima manfaat dari program ini adalah 2.405 siswa dan 182 guru.

Red: Ahmad Fikri Noor
Suasana ceria pelaksanaan program srikandi sahabat anak di salah satu sekolah dasar.
Foto: PLN
Suasana ceria pelaksanaan program srikandi sahabat anak di salah satu sekolah dasar.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT PLN (Persero) melalui program Srikandi PLN Movement-Srikandi Sahabat Anak memperingati Hari Anak Nasional dengan menyalurkan bantuan kepada 26 sekolah yang tersebar di seluruh Indonesia. Total penerima manfaat dari program ini adalah 2.405 siswa dan 182 guru.

Program PLN Movement-Srikandi Sahabat Anak menyasar PAUD atau SD baik formal maupun nonformal (sekolah anak jalanan dan rumah singgah). Selain interaksi langsung melalui pelatihan, Srikandi PLN juga menyalurkan bantuan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) berupa sarana penunjang pendidikan dan sarana usaha yang mendorong kemandirian sekolah non formal.

Baca Juga

Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, menyatakan bahwa Srikandi Sahabat Anak ini merupakan salah satu program yang sejalan TJSL perseroan pilar pendidikan. Selain mendukung aspek sosial pada kerangka Environment, Social, Governance (ESG), program ini juga merupakan salah satu bentuk dukungan PLN terhadap Hari Anak Nasional.

"Hari Anak Nasional merupakan momen penting untuk mengingatkan pemenuhan hak-hak anak, dan inisiatif yang dilakukan PLN adalah salah satu langkah nyata dalam mendukung hak anak," ujar Darmawan melalui keterangan tertulis, Senin (29/7/2024).