REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Jalin sinergi antar anggota Holding BUMN Danareksa, PT Jakarta Industrial Estate Pulogadung gandeng PT Kliring Berangka Indonesia (KBI) dan PT Kliring Perdagangan Berjangka Indonesia (KPBI) melalui penandatanganan Nota Kesepahaman tentang rencana kerjasama Pemanfaatan dan Pengembangan Sistem Resi Gudang di Kawasan Industri Pulogadung.
Sinergi tersebut ditandai dengan penandatanganan Nota Kesepahaman oleh Direktur Utama PT JIEP, Satrio Witjaksono, Direktur Utama PT KBI, Budi Susanto, dan Direktur Utama PT KPBI, Fajar Hari Utomo yang turut disaksikan oleh Direktur Operasi & Pengembangan PT JIEP, Safei serta Direktur Pengembangan Bisnis dan Opersional PT KBI, Saidu Solihin, Direktur PT KPBI, Yose Skundarisa bertempat di Menara Danareksa, Jakarta Pusat.
Direktur Utama PT Jakarta Industrial Estate Pulogadung, Satrio Witjaksono menyampaikan, PT JIEP menyambut baik rencana kerja sama yang telah tertuang pada nota kesepahaman antara PT JIEP dengan PT KBI dan PT KPBI untuk mengoptimalisasi pemanfaatan dan pengembangan sistem resi Gudang di Kawasan Industri Pulogadung.
“Kami berharap melalui nota kesepahaman ini dapat berlanjut kepada kerja sama yang berkesinambungan dan dapat memberikan manfaat serta nilai tambah bagi masing-masing Perusahaan melalui upaya pemanfaatan dan l pengembangan sistem resi Gudang di Kawasan Industri Pulogadung," kata Satrio dikutip pada Selasa (20/7/2024).
Sementara itu, Direktur Utama PT KBI, Budi Susanto dalam sambutannya mengatakan, Dengan tujuan untuk mendukung program pemerintah, yaitu Ketahanan Pangan dan Upaya mengintegrasikan Ekosistem Perdagangan Komoditas Indonesia.
"Kami bekerja sama dengan sesama anak usaha Holding BUMN Danareksa, salah satunya bersama PT Jakarta Industrial Estate Pulogadung (JIEP) dalam kembangkan Sistem Resi Gudang. Hal ini merupakan usaha kami untuk mengoptimalisasi fungsi dari gudang di Kawasan Industri khususnya di daerah Pulogadung," ujarnya.
Dengan ditandatanganinya Nota Kesepahaman PT JIEP Bersama PT KBI dan PT KPBI, diharapkan dapat menjadi langkah awal pemanfaatan dan pengembangan dalam ekosistem Sistem Resi Gudang di Kawasan Industri Pulogadung.