Ahad 06 Oct 2024 20:05 WIB

Mau Baca Pantun saat Debat, Suswono Kehabisan Waktu

Suswono hanya diberi waktu bicara 10 detik, dari total 4 menit.

Rep: Bayu Adji P/ Red: Hasanul Rizqa
ILUSTRASI Simpatisan cagub-cawagub DKI Jakarta nomor urut 1 Ridwan Kamil-Suswono alias Rido.
Foto: Republika/Edwin Dwi Putranto
ILUSTRASI Simpatisan cagub-cawagub DKI Jakarta nomor urut 1 Ridwan Kamil-Suswono alias Rido.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Calon wakil gubernur (cawagub) DKI Jakarta nomor urut 1, Suswono, tampak tidak bisa menyelesaikan pantunnya saat menutup momen debat perdana Pilkada Jakarta 2024, Ahad (6/10/2024). Sebab, waktu yang diberikan untuk politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu sudah habis.

Berdasarkan pantauan Republika, pasangan Ridwan Kamil-Suswono atau "Rido" diberikan kesempatan pertama untuk menyampaikan visi dan misi mereka dalam debat itu. "Rido" memperoleh alokasi waktu 4 menit.

Baca Juga

Waktu selama itu hampir seluruhnya digunakan oleh Ridwan Kamil alias RK untuk menyampaikan visi dan misinya. Setelah waktu tersisa 10 detik, mantan gubernur Jawa Barat tersebut meminta Suswono untuk membacakan pantun.

"Bapak ibu yang saya hormati itulah kurang lebih dari visi misi kami. Akan ditutup dengan pantun dari orang tua kami, Bapak Suswono. Masih ada 10 detik," kata RK saat menyampaikan visi misi.

Setelah diberikan kesempatan untuk berbicara, mantan menteri pertanian RI itu kemudian langsung membacakan pantun.

"Jayakarta membuka jalan, sebelum Batavia ada Jayakarta, dengan bismillah ...." ujar Suswono, yang terhenti akibat kehabisan waktu bicara.

Belum selesai membaca pantun, Suswono diminta berhenti oleh moderator. Pasalnya, waktu yang diberikan untuk "Rido" sudah habis.

"Mohon maaf lahir dan batin, enggak masalah, hatur nuhun," kata RK.

'150 persen'

Sebelumnya, RK selaku  calon gubernur (cagub) DKI Jakarta nomor urut 1 mengaku siap untuk melaksanakan debat perdana di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Ahad (6/10/2024) malam ini. Bahkan, ia mengeklaim, persiapan yang dilakukan telah mencapai 150 persen.

"(Persiapan sudah) 150 persen," kata dia jelang menghadiri debat, Ahad (6/10/2024) sore.

Ia mengungkapkan, akan ada enam aspek yang akan disampaikannya dalam debat. Selengkapnya adalah tentang sumber daya manusia, generasi Z, perlindungan perempuan, anak, dan disabilitas, tata kelola pemerintahan, transportasi, serta tentang kebudayaan

Menurut RK, dirinya telah memiliki gagasan khusus terkait generasi Z yang akan disampaikannya dalam debat. Pasalnya, ia mengaku sering mendengarkan cerita dari sebagian mereka.

"Saya sering dicurhati Gen Z, isu mereka selalu tentang pekerjaan, rasa cemas kan gitu ya, 'apakah saya dapat kerja apa enggak, apakah negara membersamai?'" kata RK.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement