Kamis 17 Oct 2024 10:58 WIB

Gandeng Greenwoods, PPRO Lakukan Pengembangan

Proyek ini akan dirancang dalam 5 kluster.

Rep: Antara/ Red: Gilang Akbar Prambadi
PP Properti Tbk (PPRO), salah satu pengembang properti yang merupakan anak usaha BUMN PT PP (Persero) Tbk, secara resmi melakukan penandatanganan term sheet kolaborasi strategis dengan PT Greenwoods Jateng Development (Greenwoods).
Foto: Dok. Bumn
PP Properti Tbk (PPRO), salah satu pengembang properti yang merupakan anak usaha BUMN PT PP (Persero) Tbk, secara resmi melakukan penandatanganan term sheet kolaborasi strategis dengan PT Greenwoods Jateng Development (Greenwoods).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PP Properti Tbk (PPRO), salah satu pengembang properti yang merupakan anak usaha BUMN PT PP (Persero) Tbk, secara resmi melakukan penandatanganan term sheet kolaborasi strategis dengan PT Greenwoods Jateng Development (Greenwoods) untuk mengembangkan hunian modern.

Dalam langkah strategis tersebut, PPRO menggandeng Greenwoods, sebuah perusahaan yang berfokus pada pengembangan dan investasi properti untuk mengembangkan proyek hunian di Ngaliyan, Semarang, Jawa Tengah.

Baca Juga

"Kami sangat antusias bekerja sama dengan Greenwoods. Kerja sama ini akan diwujudkan dengan melakukan pengembangan hunian di area Jawa Tengah dimana merupakan salah satu wilayah dengan potensi pertumbuhan yang tinggi," kata Direktur Pengelolaan Bisnis dan HC PPRO Dyah Rahadyannie dikutip dari Kantor Berita Antara, Kamis (17/10/2024).

Ekspansi bisnis ini tidak hanya memperluas portofolio PPRO tetapi juga memperkuat posisi perusahaan di pasar yang semakin kompetitif.

Proyek pengembangan properti ini mencakup pembangunan hunian rumah tapak (landed house) yang akan dikembangkan di atas lahan seluas 13,9 hektar. Proyek ini akan dirancang dalam 5 kluster dan akan dikembangkan secara bertahap hingga tahun 2031.

Penjualan unit pada setiap kluster ditargetkan akan terjual habis sebelum proyek ini rampung pada tahun 2031 mendatang. Proyek yang memiliki lokasi strategis serta konsep pembangunan hunian yang adaptif terhadap kebutuhan pasar diharapkan akan menarik minat konsumen, terutama para calon konsumen yang berdomisili di area Jawa Tengah.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement