Jumat 29 Nov 2024 15:01 WIB

Sektor Perumahan Didorong Berpartisipasi Turunkan Emisi

Sampah plastik bisa digunakan untuk dijadikan sebagai material bangunan.

Pejalan kaki melintas di lokasi Pilot Project Rumah Rendah Emisi di Perumahan Mutiara Gading City, Bekasi, Kamis (29/8/2024).
Foto: Republika/Edwin Putranto
Pejalan kaki melintas di lokasi Pilot Project Rumah Rendah Emisi di Perumahan Mutiara Gading City, Bekasi, Kamis (29/8/2024).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Menteri Lingkungan Hidup Diaz Hendropriyono mengatakan sektor perumahan dapat turut serta berkontribusi menurunkan emisi gas rumah kaca. Upaya itu dapat dilakukan dengan pemanfaatan material bangunan berbasis sampah plastik.

"Dan khususnya juga terkait polusi plastik. Terkait emisi misalnya bagaimana mungkin sektor perumahan ini juga bisa memproduksi perumahan nantinya yang rendah emisi," ujar Diaz di Jakarta, Jumat (29/11/2024).

Dirinya juga menyerukan kepada berbagai perusahaan termasuk perusahaan rintisan untuk memanfaatkan sampah plastik menjadi material bangunan seperti batu bata hingga semen. Dengan demikian mampu menghadirkan rumah yang lebih ramah lingkungan.

"Misalnya sektor perumahan, ada startup-startup yang membuat misalnya batu bata," ujarnya.

Sejumlah upaya menurutnya perlu dilakukan oleh berbagai pihak untuk menghabiskan atau memanfaatkan sampah-sampah plastik yang menumpuk di Indonesia. Menurutnya, tak hanya sektor transportasi yang sudah harus bertransformasi menuju nol emisi tetapi juga sektor perumahan. Lewat pemanfaatan sampah, katanya, diharapkan mampu membantu menyelesaikan persoalan sampah.

Kedua, katanya, Indonesia aktif dalam berbagai kegiatan yang peduli pada lingkungan skala internasional, sehingga peran berbagai dalam pemanfaatan sampah sektor diharapkan mampu mendukung target pencapaian Indonesia karbon netral.

Adapun Presiden Prabowo menyampaikan Indonesia optimis mencapai target karbon netral (net zero emission) sebelum 2050 sebagai kontribusi untuk menurunkan suhu global.

Dalam forum APEC CEO Summit Peru 2024, kata Diaz, Prabowo menegaskan bahwa Indonesia akan mencapai swasembada energi hijau dalam beberapa tahun ke depan dan 100 persen listrik yang dipasok dari energi terbarukan dalam waktu 10 tahun.

 

 

 

 

 

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
۞ وَلَقَدْ اَخَذَ اللّٰهُ مِيْثَاقَ بَنِيْٓ اِسْرَاۤءِيْلَۚ وَبَعَثْنَا مِنْهُمُ اثْنَيْ عَشَرَ نَقِيْبًاۗ وَقَالَ اللّٰهُ اِنِّيْ مَعَكُمْ ۗ لَىِٕنْ اَقَمْتُمُ الصَّلٰوةَ وَاٰتَيْتُمُ الزَّكٰوةَ وَاٰمَنْتُمْ بِرُسُلِيْ وَعَزَّرْتُمُوْهُمْ وَاَقْرَضْتُمُ اللّٰهَ قَرْضًا حَسَنًا لَّاُكَفِّرَنَّ عَنْكُمْ سَيِّاٰتِكُمْ وَلَاُدْخِلَنَّكُمْ جَنّٰتٍ تَجْرِيْ مِنْ تَحْتِهَا الْاَنْهٰرُۚ فَمَنْ كَفَرَ بَعْدَ ذٰلِكَ مِنْكُمْ فَقَدْ ضَلَّ سَوَاۤءَ السَّبِيْلِ
Dan sungguh, Allah telah mengambil perjanjian dari Bani Israil dan Kami telah mengangkat dua belas orang pemimpin di antara mereka. Dan Allah berfirman, “Aku bersamamu.” Sungguh, jika kamu melaksanakan salat dan menunaikan zakat serta beriman kepada rasul-rasul-Ku dan kamu bantu mereka dan kamu pinjamkan kepada Allah pinjaman yang baik, pasti akan Aku hapus kesalahan-kesalahanmu, dan pasti akan Aku masukkan ke dalam surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai. Tetapi barangsiapa kafir di antaramu setelah itu, maka sesungguhnya dia telah tersesat dari jalan yang lurus.”

(QS. Al-Ma'idah ayat 12)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement