REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Holding BUMN Danareksa bersama 10 perusahaan anggota holding merevitalisasi jembatan yang menyambungkan Desa Tanjungmekar, Kecamatan Jamanis dan Desa Medanglayang, Kecamatan Panumbangan Ciamis, di Tasikmalaya, Jawa Barat. EVP Corporate Secretary dan CSR Danareksa Agus Widjaja berharap revitalisasi jembatan ini dapat memudahkan aksesibilitas, membantu mobilitas, serta berdampak pada pertumbuhan ekonomi masyarakat setempat.
"Revitalisasi jembatan Karsa Mekar merupakan komitmen Danareksa untuk mendukung pembangunan daerah dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat," ujar Agus dalam keterangan tertulis di Jakarta, Senin (16/12/2024).
Revitalisasi jembatan ini dapat mendorong nilai sosial yang berkelanjutan dalam mewujudkan kehidupan yang lebih baik bagi warga sekitar. Agus menjelaskan jembatan Karsa Mekar dibangun sepanjang 50 meter di atas Sungai Citanduy yang memisahkan dua desa dari dua kabupaten, yaitu Tasikmalaya dan Ciamis.
Agus mengatakan kehadiran jembatan ini merupakan wujud nyata sinergi antaranggota holding BUMN Danareksa yang melibatkan PT Nindya Karya, PT Perusahaan Pengelola Aset, PT Kliring Berjangka Indonesia, PT Kawasan Industri Wijayakusuma, PT Surabaya Industrial Estate Rungkut, PT Kawasan Berikat Nusantara, PT Jakarta Industrial Estate Rungkut, PT Kawasan Industri Medan, PT Kawasan Industri Makassar, dan PT Balai Pustaka. Selain memudahkan akses masyarakat, sambung Agus, Jembatan Karsa Mekar direvitalisasi dengan standar keamanan yang tinggi.
"Hal ini dapat mengakomodasi penanggulangan bencana sebagai jalur evakuasi dan memfasilitasi akses bantuan dan distribusi pasokan ke daerah yang terkena bencana," sambung Agus.
Agus menambahkan, revitalisasi jembatan ini menjadi solusi bagi masyarakat desa dan sekitarnya untuk mendapatkan akses yang lebih mudah untuk pendidikan, arus logistik, dan fasilitas sosial lainnya. Selain itu pembangunan ini akan meningkatkan mobilitas yang krusial dalam mendorong pertumbuhan ekonomi di wilayah tersebut,
"Revitalisasi jembatan ini dapat menjadi simbol sinergi yang baik antara pemerintah, BUMN, dan masyarakat," kata Agus.
Agus menyampaikan holding BUMN Danareksa juga berkomitmen mendukung optimalisasi Jembatan Karsa Mekar. Hal ini ditunjukkan melalui pengembangan UMKM dan kegiatan-kegiatan yang dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat setempat melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) yang mendukung pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs).