REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) atau ANTAM kembali memperoleh dua Peringkat Emas pada Program Peringkat Kinerja Perusahaan dalam Pengelolaan Lingkungan Hidup (PROPER) 2024 yang diselenggarakan Kementerian Lingkungan Hidup. Pada penghargaan yang diserahkan langsung oleh Menteri Lingkungan Hidup Hanif Faisol Nurofiq, ANTAM meraih Peringkat Emas melalui Unit Bisnis Pertambangan (UBP) Emas dan UBP Bauksit Kalimantan Barat.
Direktur Utama ANTAM Nico Kanter menjelaskan, dua Peringkat Emas dalam Anugerah Lingkungan PROPER 2024 merupakan salah satu bukti nyata pelaksanaan keberlanjutan di Perusahaan melalui kinerja pengelolaan lingkungan dan sosial di sekitar wilayah operasi yang memberikan dampak nyata bagi masyarakat.
“Pelaksanaan operasional bisnis yang berlandaskan good mining practices dengan mengedepankan prinsip keselamatan dan kesehatan kerja merupakan komitmen ANTAM. Guna mencapai keberlanjutan, Kami juga secara konsisten menjalankan praktik ESG (Environmental, Social, and Governance) di seluruh unit/unit bisnis untuk memastikan kegiatan operasi ANTAM memberikan manfaat bagi masyarakat dan lingkungan,” katanya.
Peringkat Emas Anugerah Lingkungan PROPER 2024 diraih UBP Emas melalui Program Sundung Cisarua dengan program ekoinovasi pemanfaatan limbah non-B3 karet untuk perbaikan peralatan pabrik sehingga menciptakan sirkular ekonomi dan membantu menjawab tantangan sosial akibat aktivitas Penambang Emas Tanpa Izin (PETI) dengan menciptakan peluang kerja baru dan peningkatan kompetensi dalam beternak domba.
“Melalui Program Sundung Cisarua, ANTAM berupaya untuk meningkatkan inovasi operasional yang memberikan dampak terhadap lingkungan, serta merangkul masyarakat untuk meningkatkan kemandirian ekonomi dengan memanfaatkan potensi daerah,” tambahnya.
Sementara UBP Bauksit Kalimantan Barat meraih PROPER Emas melalui Program Aek Kapuas dengan ekoinovasi pemanfaatan limbah ban bekas untuk penguatan jalan tambang serta inovasi sosial berupa pemanfaatan limbah sampah tandan kosong dan sampah organik menjadi pupuk.
“Kami membuat produk TANKPOS yang merupakan pupuk yang memanfaatkan limbah tandan kosong dan sampah organik untuk digunakan para petani yang tergabung dalam mitra binaan ANTAM di sekitar wilayah operasi UBP Bauksit Kalimantan Barat. Program Aek Kapuas sendiri telah memberdayakan 235 orang yang mayoritas merupakan perempuan,” papar Nico.
Selain Peringkat Emas, ANTAM juga meraih satu Peringkat Hijau dalam Anugerah Lingkungan PROPER 2024 melalui UBP Nikel Maluku Utara. Perusahaan juga meraih Peringkat Biru melalui Unit Bisnis Pengolahan dan Pemurnian (UBPP) Logam Mulia, serta anak usaha PT Gag Nikel dan PT Nusa Karya Arindo.
“Dengan penghargaan yang diterima, ANTAM akan terus meningkatkan kualitas pengelolaan lingkungan dan sosial melalui tata kelola perusahaan yang baik. Kami meyakini, bisnis yang berkelanjutan adalah yang mampu memberikan dampak nyata sebaik-baiknya bagi seluruh pemangku kepentingan dan memastikan keberlanjutan bagi masa depan,” tutup Nico.
Anugerah Lingkungan PROPER diberikan kepada perusahaan yang secara konsisten mematuhi peraturan terkait pengelolaan lingkungan hidup yang berlaku dan memberikan kontribusi dalam pemberdayaan masyarakat, tanggap bencana, dan program sosial yang berdampak luas.
Ikuti Whatsapp Channel Republika