Thursday, 6 Ramadhan 1446 / 06 March 2025

Thursday, 6 Ramadhan 1446 / 06 March 2025

Buka Peluang Ekspor UMKM,Bea Cukai-PT Pos Soft Launching Export Collaboration Room

Kamis 06 Mar 2025 15:44 WIB

Red: Ferry kisihandi

Bea Cukai-PT Pos Indonesia meluncurkan Export Collaboration Room yang memudahkan UMKM mendapatkan akses pasar ekspor.

Bea Cukai-PT Pos Indonesia meluncurkan Export Collaboration Room yang memudahkan UMKM mendapatkan akses pasar ekspor.

Foto: Bea Cukai
Melalui fasilitas ini diharapkan UMKM memiliki akses pasar ekspor.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kantor Wilayah (Kanwil) Bea Cukai Jakarta dan unit-unit vertikal di bawahnya, bersama PT Pos Indonesia menggelar soft launching Export Collaboration Room, pada Selasa (25/2/2025) di Ruang Layanan Informasi Kiriman Internasional, Gedung Pos Ibukota.

Kepala Kantor Bea Cukai Jakarta, Iwan Setyaboedhi berterima kasih kepada semua kementerian dan lembaga yang telah bekerja sama dalam mendirikan ruang tersebut, khususnya Pos Indonesia yang memberikan ruang untuk bersinergi.

"Kami memberikan apresiasi sebesar-besarnya kepada seluruh instansi yang berkomitmen memajukan UMKM di Indonesia melalui Soft Launching Export Collaboration Room, yang merupakan hasil inisiasi bersama PT Pos Indonesia dan Kanwil Bea Cukai Jakarta," ujarnya seperti dilansir Kamis (6/3/2025). Ia berharap ruang ini mempermudah UMKM yang ingin melangkah ke pasar ekspor.

Pada kesempatan yang sama, Operation General Manager International Processing Center PT Pos Indonesia, Auva Sofyan menyampaikan Export Collaboration Room menjawab kebutuhan UMKM yang ingin memperluas pasar hingga ke tingkat global.

Ke depannya, inovasi kolaboratif ini dapat menjawab tantangan dari pelaku usaha UMKM dengan mendukung produk-produk UMKM dalam skala kecil hingga sedang agar dapat menembus pasar ekspor.

"Mengingat di Indonesia merupakan pasar terbesar bagi banyak produk UMKM yang mengirimkan sampel produk kepada buyer di luar negeri untuk menjalin komitmen pembelian produk dengan skala lebih besar sehingga harapannya PT Pos Indonesia dapat memenuhi ekspektasi tersebut," katanya.

Diharapkan, Export Collaboration Room mendatangkan beberapa manfaat. Pertama, sebagai sarana edukasi dan penyuluhan dengan ruang konsultasi yang menyediakan platform bagi UMKM mendapatkan informasi terkait prosedur ekspor, regulasi perdagangan internasional, dokumen yang diperlukan, dan cara mempersiapkan produk untuk pasar global.

Kedua, memberikan bimbingan dan pendampingan, yakni UMKM dapat berkonsultasi langsung dengan ahli atau konsultan yang berpengalaman dalam bidang ekspor yang berasal dari berbagai instansi berwenang dalam menerbitkan izin ekspor UMKM.

Ketiga, membantu pemrosesan ekspor, dengan PT Pos Indonesia, sebagai perusahaan logistik, bisa membantu UMKM dalam pengiriman produk ke luar negeri.

Keempat, membantu pemasaran internasional, dengan menawarkan dukungan terkait pemasaran, seperti cara memasarkan produk UMKM ke pasar internasional dan mengenalkan produk mereka di platform digital atau melalui saluran distribusi internasional.

Sedangkan kelima, memfasilitasi akses pasar ekspor yaitu dengan adanya ruang konsultasi ini, UMKM bisa mendapatkan informasi atau akses langsung ke berbagai saluran distribusi ekspor yang didukung PT Pos Indonesia.

  • Komentar 0

Dapatkan Update Berita Republika

BERITA LAINNYA

 
 
 
 
Terpopuler