Sunday, 25 Muharram 1447 / 20 July 2025

Sunday, 25 Muharram 1447 / 20 July 2025

Perusahaan Pengerjaan Khusus Logam Asal Serang Kantongi Izin Kawasan Berikat

Jumat 13 Jun 2025 12:26 WIB

Red: Dwi Murdaningsih

Kantor Wilayah (Kanwil) Bea Cukai Banten menerbitkan izin fasilitas kawasan berikat kepada perusahaan pengerjaan khusus logam asal Kabupaten Serang, PT Kokoh Semesta (2/6/2025).

Kantor Wilayah (Kanwil) Bea Cukai Banten menerbitkan izin fasilitas kawasan berikat kepada perusahaan pengerjaan khusus logam asal Kabupaten Serang, PT Kokoh Semesta (2/6/2025).

Foto: bea cukai
Izin kawasan berikat memungkinkan perusahaan untuk meningkatkan efisiensi biaya.

REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG SELATAN - Kantor Wilayah (Kanwil) Bea Cukai Banten mendukung pengembangan industri dalam negeri, salah satunya melalui penerbitan izin fasilitas kawasan berikat (KB). Terbaru, fasilitas ini diberikan kepada perusahaan pengerjaan khusus logam asal Kabupaten Serang, PT Kokoh Semesta (2/6/2025).

Plt. Kepala Kanwil Bea Cukai Banten Nirwala Dwi Heryanto mengatakan melalui fasilitas kawasan berikat, perusahaan akan mendapatkan manfaat fiskal berupa penangguhan bea masuk, pembebasan cukai, serta tidak dipungut PPN, PPnBM, dan PPh Pasal 22. Hal ini memungkinkan perusahaan untuk meningkatkan efisiensi biaya dan daya saing produk di pasar global.

“Jadi fasilitas ini dapat memberikan manfaat optimal bagi PT Kokoh Semesta yang memiliki target pasar ekspor ke sejumlah negara, seperti Korea dan Australia,” kata Nirwala.

Ia menegaskan pemberian fasilitas kawasan berikat kepada sebuah perusahaan tidak dapat dilakukan secara sembarangan. Setiap perusahaan harus melalui proses sesuai peraturan yang berlaku. Perusahaan harus melewati proses pemaparan, untuk memastikan pemberian fasilitas tersebut tepat sasaran.

“Jadi PT Kokoh Semesta sudah memenuhi seluruh persayaratannya,” ujar dia.

Direktur PT Kokoh Semesta, Ifon Jayasaputro, mengungkapkan apresiasinya atas pendampingan dan asistensi dari Bea Cukai selama proses pengajuan perizinan berlangsung.

“Fasilitas ini akan kami manfaatkan sebaik mungkin untuk memperbesar kapasitas produksi dan memperluas jangkauan pasar ekspor,” ungkapnya.

  • Komentar 0

Dapatkan Update Berita Republika

BERITA LAINNYA

 
 
 
 
Terpopuler