REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Memanfaatkan fasilitas Kemudahan Impor Tujuan Ekspor (KITE) Industri Kecil Menengah dari Bea Cukai Yogyakarta, PT Matsuno Glove Indonesia Jaya sukses mengekspor perdana 64 karton produk sarung tangan ke luar negeri dengan total nilai 60.049 dolar AS atau sekitar Rp 978 juta.
PT Matsuno Glove Indonesia Jaya merupakan IKM yang berlokasi di Banguntapan, Bantul yang telah ditetapkan sebagai penerima fasilitas KITE IKM sejak 2023. Sejak mendapatkan fasilitas tersebut, perusahaan aktif memanfaatkannya untuk mengoptimalkan proses bisnis.
Kepala Seksi Penyuluhan dan Layanan Informasi Bea Cukai Yogyakarta, Riri Riani mengungkapkan fasilitas KITE IKM memberikan kemudahan prosedur importasi bahan baku dan memungkinkan perusahaan menekan biaya produksi secara signifikan.
“Dengan efisiensi biaya yang didapat, produk-produk PT Matsuno Glove dapat dipasarkan secara lebih kompetitif di pasar global, membuka peluang ekspor yang lebih luas dan berkelanjutan,” ujar Riri dalam keterangan Jumat (18/7/2025).
Riri mengatakan keberhasilan ekspor perdana ini menjadi bukti nyata fasilitas KITE IKM mampu mendorong pertumbuhan industri kecil dan menengah untuk naik kelas dan menembus pasar dunia.
“Bea Cukai hadir sebagai mitra strategis IKM, tidak hanya dalam pengawasan, tetapi juga sebagai penggerak akselerasi ekspor nasional. Mari kita dukung terus produk-produk lokal berkualitas ekspor agar semakin banyak IKM Indonesia yang mampu berdiri sejajar di kancah internasional,” pungkas Riri.