Saturday, 8 Safar 1447 / 02 August 2025

Saturday, 8 Safar 1447 / 02 August 2025

Bea Cukai Amankan Ratusan Ribu Rokok Ilegal dalam Operasi Gabungan di Surabaya

Jumat 01 Aug 2025 12:05 WIB

Red: Dwi Murdaningsih

Bea Cukai Sidoarjo melakukan penindakan terhadap ratusan ribu batang rokok ilegal dalam operasi gabungan lintas instansi yang diprakarsai oleh Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Surabaya bersama aparat penegak hukum (APH) terkait, Selasa (29/7/2025).

Bea Cukai Sidoarjo melakukan penindakan terhadap ratusan ribu batang rokok ilegal dalam operasi gabungan lintas instansi yang diprakarsai oleh Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Surabaya bersama aparat penegak hukum (APH) terkait, Selasa (29/7/2025).

Foto: Bea Cukai
Ada 500 ribu batang rokok tanpa pita cukai atau rokok polos berhasil diamankan.

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -  Bea Cukai Sidoarjo melakukan penindakan terhadap ratusan ribu batang rokok ilegal dalam operasi gabungan lintas instansi yang diprakarsai oleh Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Surabaya bersama aparat penegak hukum (APH) terkait, Selasa (29/7/2025).

Kepala Seksi Penyuluhan dan Layanan Informasi Bea Cukai Sidoarjo Gatot Kuncoro mengatakan operasi gabungan lintas instansi penindakan rokok ilegal yang direncanakan Satpol PP Surabaya terbagi dalam dua tim yang menargetkan toko kelontong di wilayah Kecamatan Asemrowo dan Kecamatan Tandes di Surabaya.

Dalam operasi gabungan kali ini, terdapat lebih dari 500 ribu batang rokok tanpa pita cukai atau rokok polos berhasil diamankan dari tiga titik lokasi yang ditargetkan. Rokok ilegal itu diamankan di toko kelontong di Jalan Tambak Pering – Asemrowo, Surabaya, Jalan Tubanan, Tandes, Surabaya dan Jalan Balongsari Tama Gadel, Surabaya.

Total nilai barang bukti yang diamankan diperkirakan mencapai Rp 750 juta dengan potensi kerugian negara yang ditimbulkan sebesar Rp 380 juta.

“Kegiatan operasi gabungan lintas instansi ini merupakan sinergi dan komitmen kuat dalam upaya pemberantasan peredaran rokok ilegal, khususnya di wilayah Surabaya,” kata Gatot.

  • Komentar 0

Dapatkan Update Berita Republika

BERITA LAINNYA

 
 
 
 
Terpopuler