TIKRIT,IRAQ--Ketika masih berkuasa, mantan Presiden Iraq, Saddam Hussein membuat istana yang megah dan indah, bagaikan surga di tengah padang pasir untuk kediamannya. Namun, istana tersebut kini tengah ditawarkan kepada investor oleh pemerintah setempat, guna mengubahnya menjadi lokasi turis.
Pemerintah setempat melihat 76 vila yang tersebar dalam ratusan hektar tanah, yang kini terabaikan, bisa dijadikan sumber penghasilan untuk kota Tikrit, yang merupakan bagian dari provinsi Salahuddin.
"Vila-vila tersebut hanya membutuhkan pemugaran serta perubahan di beberapa bagian untuk membuatnya menjadi lokasi wisata yang sangat menarik untuk turis," ujar kepala komisi investasi Salahuddin, Jewher Hamad al-Fahel seperti dilansir, Reuters, Rabu (31/3).
Villa milik Saddam di Tikrit merupakan yang terbesar. Mengingat Saddam berasal dari kawasan tersebut, tepatnya dari sebuah suku yang berlokasi sekitar 95 mil di utara Bagdad. Dia membangun enam villa di tanah kelahirannya, desa al-Awja saja dan membuat kompleks istana Tikrit sebagai istana terbesar.
Dilengkapi dengan danau buatan dan kebun buah, lokasi itu memiliki total 136 bangunan yang berada di lokasi seluas 1.000 acre atau sekitar 4.046,8 meter persegi, menurut keterangan dari tentara Amerika Serikat saat menggunakannya sebagai markas hingga kemudian dikembalikan kepada pihak Iraq pada bulan November 2005.
Kini banyak ditemukan bagian dari istana pasir tersebut, seperti kubah dan menara kecil serta interior terbuat dari batu marmer, tampak rusak di dekat sungai Tigris. Sebagian, mengalami kerusakan yang cukup parah akibat invasi AS untuk menggulingkan Saddam tahun 2003 silam.