ROMA--AS Roma untuk kali pertama pada musim ini akhirnya bisa menjadi pemuncak klasemen sementara Seri A Liga Italia. Ini terjadi setelah Roma memetik kemenangan 2-1 atas Atalanta di Stadion Olimpico, Ahad (11/4).
Kemenangan memang akan menempatkan Giallorossi di puncak klasemen menyusul hasil imbang 2-2 yang didapat Inter Milan dari Fiorentina sehari sebelumnya. Roma kini mengumpulkan nilai 68 dari 33 pertandingan, atau unggul satu poin dari Inter.
Sebaliknya, kekalahan membuat Atalanta semakin berat untuk melepaskan diri dari zona degradasi. Atalanta yang baru mengumpulkan 31 poin tetap berada di peringkat 18.
Bermain di hadapan publiknya sendiri, Roma langsung menekan pertahanan Atalanta. Sejumlah peluang berhasil didapat Roma di awal laga. Francesco Totti membuang peluang itu setelah ia menerima bola hasil tendangan Nicolas Burdisso.
Roma akhirnya unggul lebih dulu pada menit ke-12 melalui Mirko Vucinic. Gol yang dilesakkan Vucinic ini cukup bagus, karena ia berhasil meng'kolong'kan bola di antara kaki kiper Andrea Consigli.
Marco Cassetti menggandakan keunggulan pada menit ke-27 melalui sundulan memanfaatkan umpan silang Totti dari sektor kanan serangan Roma. Hingga babak pertama usai, keunggulan ini berhasil dipertahankan.
Di babak kedua, pelatih Claudion Ranieri menarik keluar Vucinic, dan memasukkan Luca Toni. Kendati demikian, serangan Roma tidak mengalami perubahan. Atalanta justru bangkit untuk mengejar ketinggalan.
Berawal dari kesalahan yang dilakukan John Arne Riise, Atalanta berhasil memperkecil ketertinggalan pada menit ke-53 melalui Simone Tiribocchi. Pemain asal Roma ini menjebol gawang Julio Sergio memanfaatkan kesalahan Riise.
Kepercayaan diri pemain tim tamu terangkat setelah gol itu. Atalanta nyaris menyamakan kedudukan pada menit ke-74, namun tendangan Ferreira Pinto berhasil ditepis Sergio.
Lebih beruntung lagi, bola tepisan itu jatuh ke kaki Tiribocchi, tapi tendangannya melebar di atas mistar gawang. Hingga pertandingan usai, Roma berhasil mempertahankan skor 2-1.
Ikuti Whatsapp Channel Republika